Membaca Kebohongan dari Bahasa Tubuhnya

P Suryo RP Suryo R - Senin, 04 September 2017
Membaca Kebohongan dari Bahasa Tubuhnya
Menutup mulut adalah salah satu bahasa tubuh ketika seseorang berbohong. (Foto: the list)

LEWAT serangakaian disiplin dan latihan, seseorang dapat menciptakan dirinya menutupi kebohongannya. Intonasi suara dapat dibuat seyakin-yakinnya untuk membohongi orang lain. Namun yang tidak dapat disembunyikan adalah bahasa tubuh yang keluar otomatis.

Dalam laman lifehack.org, bahasa tubuh keluar begitu saja ketika seseorang berbohong. Hanya tinggal lawan bicaranya pandai membaca bahasa tubuh yang seolah-olah gerakan normal dan alami.

Bahkan pasangan Anda atau orang terdekat dapat berbohong pada Anda, lihatlah bahasa tubuhnya. Namun biasanya bila sudah demikian Anda yang menolak anggapan itu, karena sebagai manusia kita lebih suka melindungi diri dari sesuatu yang menyakitkan.

Senyum kecil

Hanya ada senyuman kecil ketika seseorang berbohong, terutama pada pria. Kalau seseorang tengah tersenyum dan berbohong, senyum itu kemudian akan berkurang tanpa disadari lawan bicaranya. kalau toh tetap tersenyum, namun senyumannya sangat cepat dan menghilang.

Menggaruk Leher

Perhatikan bila lawan Anda menggaruk-garuk lehernya, padahal tidak ada yang membuatnya gatal. Biasanya yang digaruk adalah sisi leher dengan jari telunjuk dari tangan yang dominan, bisa kiri atau kanan. Orang ini biasanya tidak sepenuhnya mengatakan hal yang sebenarnya, tidak nyaman, tidak ada kepastian atau ragu.

Menyentuh Wajah

Jika Anda melihat seseorang kerap sekali menyentuh wajahnya, maka ia tengah berbohong. Arahnya bisa hendak seperti menutupi matanya, mengelus-elus dahinya atau mengusap-usap pipinya. Sebenarnya bila dikatakan berbohong tidaklah tepat, cenderung orang ini menyembunyikan informasi tertentu.

Menutup Mulut

Gerakan ini seolah-olah hendak menutupi agar kata-kata tidak keluar dari mulut. Bisa saja seluruh tangan yang menutup mulut, atau hanya satu jari di bibir. Biasanya gerakan ini berasal dari masa kecil mereka yang selalu disuruh menutup mulut oleh orangtuanya.

Menyentuh Hidung

Menurut Smell and Taste Treatment and Research Foundation di Chicago, hidung mengeluarkan senyawa kimia ketika berbohong. Senyawa kimia ini membuat hidung terasa gatal dan membuat si pembohong akan mengusap-usap hidungnya.

Kerah Baju

Kerah baju juga terasa tidak nyaman ketika menyentuh leher. Kemudian keringat terasa berkumpul di leher, membuat si pembohong melonggarkan kerah bajunya.

Mengucek Mata

Gerakan mengucek mata dimaksudkan agar mata kebohongannya tidak terdeteksi oleh lawan bicaranya.

Jangan pernah berbohong nanti seperti boneka kayu, Pinokio! (psr)

#Bahasa Tubuh #Bohong #Pembohong
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love
Bagikan