Mayoritas Perusahaan Jepang Ingin Olimpiade Dibatalkan atau Ditunda

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 25 Mei 2021
Mayoritas Perusahaan Jepang Ingin Olimpiade Dibatalkan atau Ditunda
Mayoritas perusahaan ingin Olimpiade ditunda atau dibatalkan. (vox.com)

HAMPIR 70% perusahaan Jepang ingin Olimpiade Tokyo dibatalkan atau ditunda. Demikian terungkap dalam menurut survei Reuters (20/5). Penemuan ini menggarisbawahi kekhawatiran bahwa Olimpiade akan meningkatkan infeksi virus corona pada saat sistem layanan medis berada di bawah tekanan berat.

Dengan hanya sembilan minggu sebelum Olimpiade, keadaan darurat telah diberlakukan di sebagian besar Jepang hingga akhir bulan untuk mengatasi lonjakan infeksi yang mengakibatkan kekurangan staf medis dan tempat tidur rumah sakit di beberapa daerah.

BACA JUGA:

Perubahan Menstruasi Bisa Jadi Efek Samping Jangka Pendek Vaksin COVID-19

Program vaksinasi negara juga sangat lambat, dengan hanya 4% dari populasi yang diinokulasi, tingkat terendah di antara negara-negara G7: Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Britania Raya, dan Amerika Serikat.

Survei Perusahaan yang dilakukan pada 6-17 Mei, menunjukkan 37% perusahaan mendukung pembatalan, sementara 32% menginginkan penundaan. Secara khusus, mereka yang menyerukan pembatalan telah meningkat dari Februari ketika pertanyaan yang sama ditanyakan dalam survei bulanan. Kemudian, 29% menginginkan pembatalan sementara 36% memilih penundaan.

olimpiade tokyo
Jam penghitungan mundur Olimpiade Tokyo 2020 di distrik Ginza, Tokyo, Jepang. (china.org)

"Tidak mungkin Olimpiade dapat berjalan dalam keadaan saat ini," seorang manajer di sebuah perusahaan logam menulis dalam survei tersebut, "Tidak ada yang dilakukan pemerintah yang tampaknya direncanakan dengan baik. Semua yang tampaknya dilakukannya hanyalah menyebarkan kecemasan."

Hasil survei tersebut secara umum sejalan dengan jajak pendapat publik. Banyak penduduk Tokyo mengatakan, mereka menentang penyelenggaraan Olimpiade. "Variasi strain [virus] bisa masuk, menciptakan situasi yang mengerikan," kata Keiko Yamamura, instruktur yoga berusia 58 tahun, "Tapi ketika saya memikirkan para atlet yang telah bekerja sangat keras, saya ingin membiarkan mereka melakukannya."

olimpiade tokyo
Banyak penduduk Tokyo mengatakan mereka menentang penyelenggaraan Olimpiade. (time.com)

Pemerintah dan Komite Olimpiade Internasional telah berulang kali mengatakan bahwa Olimpiade akan dilanjutkan. Sekitar 70% dari 10.500 atlet yang akan hadir sudah lolos.

Jika Olimpiade, yang telah ditunda setahun, dibatalkan, seperempat perusahaan memperkirakan kerugian ekonomi yang besar. Tetapi hampir 60% mengatakan kerugian ekonomi akan terbatas. Sementara, 13% lainnya mengatakan, mereka memperkirakan kerugian ekonomi relatif kecil.

Survei tersebut, yang dilakukan untuk Reuters oleh Nikkei Research, meneliti sekitar 480 perusahaan nonkeuangan besar dan menengah, di mana sekitar 230 di antaranya menjawab pertanyaan seputar Olimpiade. Responden berpartisipasi dalam survei dengan syarat anonimitas.(aru)

#Olahraga #Olimpiade #Olimpiade Tokyo #Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.
Bagikan