Masih Pakai Batu Bara, Jepang Enggan Ikutin G-7 Percepat Nol Persen Emisi Pembangkit listrik tenaga batu bara Niederaussem dari utilitas Jerman RWE, di barat Cologne, Jerman, 16 Januari 2020. ANTARA/REUTERS/Wolfgang Rattay

MerahPutih.com - Jepang akan menjadi tuan rumah pertemuan tingkat menteri G-7 untuk masalah iklim bulan depan. Anggota G-7 adalah Inggris, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Amerika Serikat, plus Uni Eropa.

Jepang sebagai tuan rumah dinilai enggan memajukan perjanjian kerangka kerja dekarbonisasi sektor listrik sampai 2035 yang disepakati tahun lalu.

Baca Juga:

Baleg DPR Terima Naskah Akademik RUU Pengelolaan Perubahan Iklim

Pertemuan G-7 tentang masalah iklim, energi, dan lingkungan pada 15-16 April di Sapporo, Jepang, akan fokus kepada upaya dekarbonisasi tujuh negara maju setelah semuanya bertekad mencapai nol emisi gas rumah kaca pada 2050.

Pada negosiasi sebelumnya, setidaknya satu anggota G-7 mengusulkan target dekarbonisasi sektor listrik dicapai lebih awal dari 2035 seperti disepakati dalam pertemuan menteri G-7 tahun lalu di Jerman, kata sumber tersebut.

Dalam komunike pasca-pertemuan tahun lalu, para menteri G-7 menyatakan "berkomitmen lebih jauh terhadap tujuan mencapai dekarbonisasi sebagian besar sektor listrik pada 2035."

Jepang tampaknya enggan mengadopsi proposal baru itu karena masih mengandalkan batu bara yang mengambil proporsoi sekitar 19 persen dalam bauran energinya pada tahun fiskal 2030.

Meskipun menyatakan secara bertahap akan mengurangi tenaga batu bara dan kembali ke energi nuklir, Jepang masih belum menetapkan jalan untuk sepenuhnya melepaskan diri dari batu bara.

Ini karena sebagian besar pembangkit listrik tenaga nuklir Jepang masih belum beroperasi lagi setelah negara ini memberlakukan peraturan keselamatan yang lebih ketat setelah bencana nuklir Fukushima 2011 dan karena ada penentangan dari masyarakat setempat.

Yang menjadi fokus lain dalam pertemuan tingkat menteri mendatang adalah komitmen negara-negara G-7 dalam mempromosikan kendaraan nol emisi, termasuk apakah negara-negara itu bakal menetapkan target pangsa pasar kendaraan semacam itu atau bahkan kerangka waktu dalam menarik secara bertahap kendaraan berbahan bakar fosil.

Jepang, yang pabrik-pabrik domestiknya memiliki kekuatan dalam hibrida bensin-listrik dan hibrida plug-in, berselisih dengan sejumlah negara anggota G7 setelah Tokyo mengajukan proposal mengurangi separuh emisi karbon dioksida dari mobil pada 2035 dari tingkat yang dicapai pada 2000.

Jepang bertekad mengurangi emisi gas rumah kaca sampai sebesar 46 persen pada tahun fiskal 2030 dibandingkan dengan tingkat emisi pada tahun fiskal 2013. Tekad itu termasuk memangkas tingkat emisi sektor transportasi sampai 35 persen.

Baca Juga:

Jokowi: Dunia Takut Perubahan Iklim Bukan Perang

Kanal
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Jadwal dan Komposisi Hakim Sidang Ferdy Sambo Cs, Dimulai 17 Oktober 2022
Indonesia
Jadwal dan Komposisi Hakim Sidang Ferdy Sambo Cs, Dimulai 17 Oktober 2022

Penyidik Bareskrim Polri melimpahkan tahap II tersangka dan barang bukti dengan total terdapat 12 berkas perkara untuk 11 tersangka ke kejaksaan pada Rabu (5/10).

DPR Dorong Biaya Haji di Bawah Rp 50 Juta Tanpa Kurangi Peningkatan Pelayanan Jemaah
Indonesia
DPR Dorong Biaya Haji di Bawah Rp 50 Juta Tanpa Kurangi Peningkatan Pelayanan Jemaah

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily mengatakan pihaknya sedang berupaya menurunkan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) di bawah Rp 50 juta.

Pembangunan IKN Nusantara Dapat Bantuan Teknis ADB
Indonesia
Pembangunan IKN Nusantara Dapat Bantuan Teknis ADB

Bantuan teknis akan dikelola oleh ADB dan dibiayai oleh Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia.

NasDem Sebut JK Sarankan Anies Pilih Cawapres dari Dua Wilayah Basis NU
Indonesia
NasDem Sebut JK Sarankan Anies Pilih Cawapres dari Dua Wilayah Basis NU

Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali menyebut, Anies disarankan agar memilih tokoh NU yang memiliki basis massa di Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim).

Tinggi Muka Air Bendung Katulampa Bogor Normal hingga Kamis Malam
Indonesia
Tinggi Muka Air Bendung Katulampa Bogor Normal hingga Kamis Malam

Petugas jaga melaporkan tinggi muka air Bendung Katulampa yang menampung aliran air Sungai Ciliwung pada posisi normal pada Kamis (6/10), yaitu antara 10-40 cm sejak pagi hingga malam hari.

Pemudik Sengaja Tunggu One Way Arah Jakarta
Indonesia
Pemudik Sengaja Tunggu One Way Arah Jakarta

Pemudik untuk kembali ke tempatnya bekerja dari kampung halaman antara 26 hingga 29 April 2023.

Isu Reshuffle Mencuat, PDIP: Jokowi Perlu Menteri yang Loyal
Indonesia
Isu Reshuffle Mencuat, PDIP: Jokowi Perlu Menteri yang Loyal

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, wacana reshuffle yang disampaikan Jokowi sangat bagus, karena merupakan hak prerogatif dari presiden.

Kejaksaan Agung Cecar 24 Pertanyaan ke Menpora Dito Terkait Kasus BTS Kominfo
Indonesia
Kejaksaan Agung Cecar 24 Pertanyaan ke Menpora Dito Terkait Kasus BTS Kominfo

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung Kuntadi menuturkan Dito dicecar 24 pertanyaan dalam pemeriksaan yang berlangsung dari pukul 13.00 sampai 15.00 ini.

Atlet Blind Judo Nurul Fadilah Harumkan Indonesia di Tengah Rasa Duka
Indonesia
Atlet Blind Judo Nurul Fadilah Harumkan Indonesia di Tengah Rasa Duka

Tim blind judo Indonesia mendominasi gelaran APG XII Kamboja dengan 11 medali emas dan 5 perak dari 13 kelas yang dipertandingkan.

KPK Periksa Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Terkait Korupsi Tanah Pulogebang
Indonesia
KPK Periksa Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Terkait Korupsi Tanah Pulogebang

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi terkait kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Senin (10/4).