Marc Marquez: Pedro Acosta 'Ancaman' di MotoGP 2024


Acosta digadang jadi bintang MotoGP masa depan. (Foto: MotoGP)
MerahPutih.com - Marc Marquez yakin Pedro Acosta akan segera menjadi ancaman serius di dunia MotoGP, mengingat adaptasinya yang cepat dengan motor kelas utama.
Pedro Acosta, yang baru berusia 19 tahun, telah menarik perhatian sebagai salah satu pembalap paling menjanjikan dalam beberapa tahun terakhir setelah berhasil memenangi gelar Moto3 pada musim debutnya pada 2021, dan kemudian memenangkan gelar Moto2 dua tahun berselang.
Baca juga:
Pedro Acosta Siap Debut MotoGP Bersama Red Bull GasGas Tech3
Prestasi Acosta tidak hanya terlihat di kelas junior, tetapi juga dalam tes pramusim pertama MotoGP 2024 di Sepang, di mana ia mengesankan dengan performa KTM RC16-nya, demikian diwartakan Motorsport, Senin (20/2).
Debutan dari GasGas Tech3 hanya kalah tipis dari pembalap pabrikan KTM, Brad Binder, dalam tes tersebut, menunjukkan kecepatan dan kedewasaan yang melebihi usianya.
Marc Marquez, juara MotoGP enam kali, yakin bahwa Acosta memiliki bakat luar biasa dan percaya bahwa ia akan bersaing untuk memperebutkan gelar juara dalam waktu yang tidak lama.
Marquez membandingkan kecepatan Acosta dengan pembalap lain yang cepat saat debut mereka di MotoGP, seperti Fabio Quartararo. Ia yakin bahwa Acosta memiliki potensi untuk menjadi pesaing tangguh di grid balap.
Baca juga:
Pedro Acosta Tercepat di Hari Ketiga Shakedown Test MotoGP 2024
Pit Beirer, bos motorsport KTM, juga sangat antusias dengan kemampuan Acosta dan yakin bahwa remaja ini memiliki potensi besar untuk meraih kesuksesan di MotoGP.
KTM telah mengikuti perkembangan karier Acosta sejak masih di kelas junior, dan kesuksesannya dalam tes pramusim menunjukkan bahwa ia siap untuk bersaing di kelas utama.
Meskipun mendapat banyak pujian, Acosta tetap merendah dan mengakui bahwa masih banyak hal yang harus dipelajari.
Ia mengakui bahwa ada tekanan dari ekspektasi yang tinggi, tetapi ia merasa telah siap menghadapinya setelah menjalani tiga tahun terakhir dengan tekanan serupa dalam karier balapnya.
Meski begitu, Acosta tetap fokus dan berkomitmen untuk terus belajar dan berkembang sebagai pembalap. (waf)
Baca juga:
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Jumlah Penonton MotoGP Indonesia di Mandalika Tembus 142 Ribu Orang, Pecah Rekor

Marc Marquez Gagal Finis, MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika Dimenangi Fermin Aldeguer

Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Vinales Mengundurkan Diri

Hujan Ringan Diprediksi Bakal Guyur Sirkuit Mandalika Saat Balapan MotoGP

Balapan di Bawah Terik Matahari, ini Trik Jitu Marc Marquez agar Tetap Segar dan Percaya Diri

Dua Kali Terhempas di Mandalika, Marc Marquez Mulai 'Sadar Diri' Tatap MotoGP Indonesia 2025

Cengkraman Rem Hilang, Sang Juara Dunia Jatuh 2 Kali di Sesi Latihan MotoGP Mandalika

Podium Sprint Race MotoGP Indonesia di Mandalika di Tempat yang Berbeda

Presiden Prabowo Dijadwalkan Hadiri MotoGP Mandalika

Dorna Akui Kesenjangan Moto3 dan Moto2 Terlalu Besar, Sinyal Kuat Kolaborasi Yamaha dan Kalex untuk Lahirkan Mesin Tunggal yang Adil dan Murah
