Mantan PM Jepang Shinzo Abe Meninggal Dunia
MerahPutih.com - Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan akibat aksi penembakan di Nara, Jumat (8/7) pagi waktu setempat.
Dikutip dari kantor berita NHK, sejumlah pejabat mengatakan Abe sudah meninggal dalam kondisi kritis setelah penembakan, meskipun sempat mendapatkan perawatan darurat.
Baca Juga:
Tersangka Penembak Mantan PM Shinzo Abe Mantan Pasukan Bela Diri Jepang
Abe yang berusia 67 tahun meninggal dunia setelah ditembak ketika sedang berpidato di Kota Nara di dekat Stasiun Yamatosaidaiji sekitar pukul 11.30 waktu setempat. Tragedi itu terjadi ketika dia sedang menyampaikan pidato dalam kampanye menjelang pemilihan majelis tinggi bagi rekan partainya.
Sebelumnya, Kyodo News menyatakan mendengar suara tembakan sebelum Abe tumbang ke tanah. Penyiar publik Jepang NHK melaporkan, darah tampak keluar dari dada Abe.
Baca Juga:
Profil Shinzo Abe, Mantan Perdana Menteri Jepang yang Ditembak saat Pidato
Reporter NHK di tempat kejadian itu mengatakan, mendengar dua tembakan berturut-turut saat Abe berpidato. Selain itu, NKH melaporkan, seorang pria telah ditahan tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Kepolisian setempat telah menetapkan tersangka penembak Shinzo Abe. Pria berumur 41 tahun adalah mantan anggota Pasukan Bela Diri Jepang (angkatan bersenjata).
Untuk diketahui, Abe merupakan mantan perdana menteri Jepang dengan masa jabatan terlama sampai dia mengundurkan diri pada 2020. Tepatnya selama periode 2006-2007, kemudian 2012-2014, 2014-2017, dan 2017-2020.
Pada periode masa jabatan pertamanya, Abe hanya menjabat selama satu tahun, ia terpaksa mundur dari jabatan karena masalah kesehatan.
Baca Juga:
Profil Shinzo Abe, Mantan Perdana Menteri Jepang yang Ditembak saat Pidato
Periode jabatannya yang terakhir, Abe juga terpaksa mundur sebelum masa jabatannya habis pada September 2020, lagi-lagi karena masalah kesehatan.
“Saya telah memutuskan bahwa saya akan mengundurkan diri sebagai perdana menteri, dengan keyakinan bahwa saya tidak dapat terus menjadi perdana menteri,” kata Abe kepada sebuah konferensi pers saat mundur kala itu. (Bob)
Baca Juga: