Mantan Pengawal Selebriti Ciptakan Aplikasi Taksi Online Bersenjata
Pengemudinya bersenjata, mobilnya lapis baja. (Foto: Black Wolf)
PLATFORM ride sharing atau kita kenal sebagai taksi online baru telah meluncur di AS, dan ini sama sekali berbeda dengan layanan taksi online pada umumnya. Black Wolf bukan hanya dapat mengantarkan pelanggannya dari A ke B, tapi memastikan mereka terlindungi dari bahaya.
Aplikasi itu dirancang untuk menyaingi Uber dan Lyft, yang baru-baru ini diluncurkan di Atlanta dan akan diluncurkan di New York. Pendiri aplikasi Kerry King Brown mengungkapkan ia menciptakan aplikasi tersebut sebagai langkah pencegahan kejahatan yang diperlukan.
"Siapa yang lebih banyak menjadi korban perampokan atau pemerkosaan? Orang-orang biasa. Apa yang saya buat adalah 'kejahatan' yang diperlukan. Ini adalah kebutuhan," katanya seperti dilaporkan Unilad yang mengutip Atlanta News First.
Baca juga:
Lagi Hits, Yuk Kenal Lebih Jauh Aplikasi SnackVideo
Brown bukan sekadar pengemudi biasa. Ia punya jam terbang tinggi dalam urusan pengamanan dan pengawalan. Ia dahulu bekerja sebagai seorang detektif swasta dan telah bekerja sebagai pengawal untuk selebriti dan politisi.
Sekarang, dirinya ingin berbagi perlindungan eksekutif kepada orang-orang biasa yang sebelumnya kesulitan menjangkau layanan pengawalan kelas satu, seperti yang didapatkan para selebriti dan politisi.
Aplikasi barunya itu memungkinkan pengguna meminta pengemudi yang bersenjata dan memungkinkan pengguna untuk memilih opsi transportasi lapis baja atau non-lapis baja.
Semua pengemudi dipersenjatai secara hukum dengan pengalaman di militer, berwewenang penegakan hukum, dan dilatih dalam taktik de-eskalasi jika terjadi bencana.
Baca juga:
Bluesky, Jadi Aplikasi Alternatif Twitter?
Plus, setiap kendaraan Black Wolf App dilengkapi dengan pelacakan GPS dan teknologi streaming langsung yang memungkinkan pengendara berbagi dengan orang yang mereka cintai untuk menjaga keselamatan penumpang dan pengemudi.
Layanan tersebut telah ditawarkan di Atlanta sejak 2021, tetapi aplikasinya baru meluncur minggu lalu dan layanannya akan segera diperluas ke New York. Aplikasi tersebut tengah viral di AS, dengan lebih dari 79.000 unduhan hanya dalam waktu satu minggu.
Mengingat tingkat keamanan yang ditawarkan cukup tinggi, jangan bingung bila banderolnya cukup mahal. Harga dasar untuk pengemudi bersenjata adalah USD 60 (Rp 897 ribu) plus USD 1.75 (Rp 26 ribu) per mil untuk jarak yang kamu tempuh. Sementara, pengemudi yang tak bersenjata dibanderol USD 50 (Rp 748 ribu). (waf)
Baca juga:
Fitur Terbaru Platform Komunikasi untuk Memudahkan Pengguna
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Sony A7 V Meluncur dengan Sensor 33 MP dan AI Canggih, Intip Keunggulannya
Xiaomi 17 Ultra Bisa Rilis Lebih Cepat, Sudah Bisa Pre-order dari 15 Desember
Spesifikasi Lengkap OPPO Reno 15c Bocor, Dijadwalkan Rilis 19 Desember 2025
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Realme 16 Pro Segera Meluncur, Bawa Lensa Telefoto dan Baterai 7.000mAh
Xiaomi 17 Ultra Paling Cepat Bisa Dipesan Mulai Desember, tak Perlu Menunggu hingga 2026!
Render Samsung Galaxy S26 Series Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan!
Xiaomi 17 Ultra Leica Leitzphone Edition Muncul di GSMA, Ditunggu-tunggu Pencinta Fotografi!