ERLING Haaland dikabarkan akan hengkang dari Borussia Dortmund pada bursa transfer musim depan. Isu ini pun masih hangat diperbincangkan di Eropa. Padahal, bursa transfer musim panas belum dibuka karena musim 2021/2022 masih berlangsung.
Penyerang berusia 21 tahun tersebut menjadi komoditas panas sejak awal musim ini, bahkan di musim panas 2021. Kualitas yang dimilikinya sebagai penyerang disinyalir dapat menjadikannya pemain terbaik di posisinya di masa depan.
Baca juga:
Kylian Mbappe Bersiap Angkat Kaki, PSG Inginkan Erling Haaland
Setiap musimnya sejak masih membela RB Salzburg Haaland selalu mencetak 20 gol atau lebih. Musim ini pun demikian, Haaland telah mencetak 23 gol dan memberikan enam assists dari 23 laga di seluruh kompetisi.

Kontrak penyerang timnas Norwegia bertahan hingga 2024 di Borussia Dortmund, tetapi Dortmund hanya bisa pasrah apabila datang penawaran besar dari klub-klub peminat seperti Manchester City, Real Madrid, Barcelona, Bayern Munchen, dan PSG.
Kabarnya, City siap menawarkan 355 juta euro termasuk gaji besar untuk memboyong Haaland. Jika benar demikian Dortmund hanya bisa pasrah dan itu dituturkan oleh CEO Dortmund, Hans-Joachim Watzke.
"Saya sudah menyerah menilai rumor media. Jika tidak, hari saya harus memiliki 36 jam," kata Watzke Sport Bild seperti dilansir BolaSkor.com.
"Saat ini kami tidak tahu sesuatu yang spesifik dari sisi pemain, juga tidak ada yang mendekati kami. Namun, kami tidak dapat mengimbangi secara finansial jika Manchester City datang (untuk Haaland)," ujarnya.
Baca juga:
Marcus Rashford Jadi Target Utama Arsenal di Bursa Transfer Musim Depan

Watzke tidak khawatir jika pada akhirnya Dortmund akan kehilangan Haaland. Pasalnya, Dortmund sudah terbiasa kehilangan bintang ke klub lain tapi mampu menemukan bintang pengganti mereka.
“Kami telah melihatnya beberapa kali: kami kehilangan (Robert) Lewandowski ke Bayern pada 2014 dan (Pierre-Emerick) Aubameyang ke Arsenal pada 2018," terang Watzke.
"Kami selalu menciptakan bintang baru. Jika Haaland pergi, kami akan menemukan bakat baru lainnya dan mengembangkannya menjadi bintang, dan itu juga akan membawa kebaikan bagi Bundesliga," urai dia.
Baca juga:
Masalah Gaji Bukan Hambatan Real Madrid untuk Rekrut Mbappe dan Haaland