Tipikal Mahasiswa Baru vs Tingkat Akhir
DARI yang awalnya merasa bahwa make-up dan ootd kamu harus on point setiap hari, pasti akan ada masanya dimana kamu sudah tidak lagi perduli dengan penampilanmu setelah mengenal tugas yang menumpuk dan kejamnya revisi dosen skripsi. Berikut merupakan skala prioritas para mahasiswa dan mahasiswi berdasarkan semester angkatannya.
1. Mahasiswa Baru: #OOTD adalah kunci
Kilas balik ketika masih SMA, kita semua bermimpi untuk cepat-cepat masuk kuliah. "Bakal banyak cowok ganteng loh! Pilihannya banyak, apalagi koko-koko mene," ucap seorang calon mahasiswi yang mengambil tempat kuliah sama dengan Penulis.
Dengan iming-iming cowok ganteng nan tajir, tidak heran para mahasiswi semester satu akan berdandan all-out setiap harinya.
Karena biasanya kelas dimulai pagi, kami para perempuan rela bangun lebih awal untuk nyatok dan pake full makeup. Sebaliknya bagi para laki-laki, mereka akan berusaha untuk berpenampilan sekeren mungkin untuk menarik perhatian para lawan jenis.
Para mahasiswa dan mahasiswi ini berusaha mencari teman sebanyak-banyaknya dan biasanya akan bergerombol kemana-mana. Awal-awal mereka masih tidak begitu menghiraukan jatah bolos dan masih berani tipsen demi nongkrong bersama teman-teman yang baru dikenalnya.
Baca juga:
2. Mahasiswa pertengahan
Ini menjadi masa-masa dimana mahasiswa dan mahasiswi mulai merasakan tugas yang menumpuk sehingga penampilan bukan lagi menjadi prioritas. Cukup mandi pagi, rambut dijedai, make-up natural, bangun satu jam sebelum kelas, sambil menenteng buku-buku berat di dada.
Jika sudah memasuki pertengahan kuliah, biasanya waktu berkumpul bersama bukan lagi untuk bersenang-senang, melainkan ngerjain tugas bareng temen.
Dalam fase ini, biasanya teman-temanmu juga semakin berkurang. Entah karena obrolan yang tidak cocok, tidak sekelas lagi, atau banyak yang pada cabut kuliah karena malas.
Bagi sebagian mahasiswa yang biasanya sering bolos, mereka mulai rajin masuk dan datang pagian karena jatah bolosnya sudah habis.
Baca juga:
3. Mahasiswa tugas akhir
Mahasiswa tingkat akhir biasanya sudah benar-benar tidak perduli dengan penampilan, bahkan ada waktu untuk mandi saja sudah bersyukur.
Dompet mereka semakin menipis karena terus nge-print revisian, dan bawah mata mereka biasanya terlihat kehitaman karena begadang mengerjakan revisi yang tidak kunjung berakhir.
Mereka bisa berada di kampus seharian akibat di-PHPin para dosen untuk mendapatkan tanda tangan ataupun mengurus berkas-berkas yang super ribet. (Shn)
Baca juga: