Mabes Polri Tegaskan Tidak Ikut Campur Menangkan Iwan Bule Jadi Ketum PSSI
MerahPutih.com - Kadiv Humas Polri Irjen Mochammad Iqbal mengatakan pihaknya tak masalah dengan posisi Komjen Mochamad Iriawan sebagai Ketua Umum PSSI.
Iqbal mengatakan, posisi Ketua Umum PSSI merupakan hak pribadi pria yang akrab disapa Iwan Bule itu. Institusi pun diklaimnya tak 'terlibat' dalam pemenangan Iwan.
Baca Juga
PR Berat Iwan Bule, Mulai Mafia Bola hingga Kerusuhan Suporter
"Kan ketum PSSI adalah Mochamad Iriawan bukan polisinya. Dan itu tidak ada penunjukan dari institusi. Itu adalah hak beliau sendiri. Beliau diminta dan juga mendedikasikan sendiri untuk ikut dalam pemilihan tersebut," kata Iqbal kepada wartawan di Jakarta, Selasa (5/11).
Iqbal melanjutkan, organisasi PSSI bukanlah organasisasi politik. Hal ini berbeda dengan jabatan publik lainnya seperti Menteri dan kepala lembaga negara.
Baca Juga
"Gak ada. Itu kembali ke beliau sendiri. Kalau organisasi itu kan adalah bukan organisasi politik. Beda kalau menjabat seorang menteri seorang apa namanya terus ikut kontestasi pemilu dan sebagainya harus ada aturan," imbuh Iqbal.
Seperti diketahui, pria yang akrab disapa Iwan Bule ituterpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2019-2023. Dalam kongres pemilihan ketua yang berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Sabtu (2/11).
Baca Juga
Anggap Inpres Percepatan Persepakbolaan Belum Berjalan, Ketum PSSI Bentuk Pokja
Mantan Kapolda Metro Jaya ini menang telak atas sepuluh kompetitornya. Dari 86 voters terdaftar di PSSI, 82 di antaranya menjatuhkan pilihan pada Iwan. Satu voters dari klub Persis Solo memilih walk-out, sementara tiga yang lain memutuskan abstain.
"Ini bukan kemenangan saya, ini kemenangan insan sepakbola," kata Iwan kepada wartawan saat keluar dari ruangan kongres. (Knu)