MerahPutih.com - Anies Baswedan resmi diusung Partai NasDem sebagai calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 pada Senin (3/10)
Pasca pengumuman tersebut, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Mohamad Taufik memberikan kejelasan soal apakah dirinya akan pindah ke partai besutan Surya Paloh itu.
Baca Juga
"Ya lihat saja nanti, satu dua hari ini (pindah ke Partai Nasdem)," ujar Taufik di Jakarta, Rabu (5/10).
Eks Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini menjelaskan, alasan ingin keluar dari Partai Gerindra, lantaran secara pribadi mendukung Gubernur Anies Baswedan sebagai calon RI 1.
Sementara, Gerindra dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) menyatakan akan mengusung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai Capres. Artinya, Taufik memiliki tujuan yang berbeda dengan rekan separtainya itu.
"(Keluar Gerindra) ya karena saya dukung Pak Anies," ujar Taufik.
Baca Juga
Jika nantinya Taufik keluar dari Gerindra, ia juga akan segera meninggalkan kursi Anggota DPRD DKI.
"Kalau anggota dewan harus jadi anggota partai. Kalau bukan anggota partai, tidak bisa memenuhi syarat sebagai anggota dewan," kata Taufik.
Terkait proses pemecatannya, Taufik menyatakan belum ada tindak lanjut sampai saat ini. Pasalnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra belum mengambil langkah apapun.
"Belum," singkatnya.
Diketahui, M. Taufik direkomendasikan dipecat oleh MKD Gerindra karena secara terang-terangan mendukung Anies sebagai Capres. Padahal partainya sudah menyatakan akan mendorong lagi Prabowo sebagai Capres 2024. (Asp)
Baca Juga