Lonjakan Pasien Corona di Wisma Atlet Didominasi Klaster Lebaran

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 14 Juni 2021
Lonjakan Pasien Corona di Wisma Atlet Didominasi Klaster Lebaran
Tenaga kesehatan berjalan memasuki kawasan RSDC Wisma Atlet, Jakarta, Rabu (2/6/2021). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/nz

MerahPutih.com - Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat sebentar lagi akan terisi penuh pasien positif COVID-19. Hal ini karena adanya lonjakan kasus positif dalam beberapa waktu terakhir.

Koordinator Humas dan Komandan Lapangan RSD Wisma Atlet, Letkol Laut Muhammad Arifin mengatakan, lonjakan kasus COVID-19 dalam beberapa hari terakhir didominasi oleh klaster Hari Raya Idul Fitri 2021. Sebab, pada libur tersebut, banyak terjadi kerumunan masyarakat.

Baca Juga

COVID-19 Melonjak, Puan: Jangan Menutup-Nutupi

“Halal bihalal kan masih ada acara selama bulan Syawal, jadi panjang,” kata Arifin saat dihubungi wartawan, yang dikutip Minggu (13/6).

Arifin memperkirakan masih akan terjadi lonjakan kasus COVID-19 selama beberapa pekan ke depan. Kondisi ini harus menjadi catatan tersendiri, mengingat ketersediaan tempat tidur di Wisma Atlet sudah menipis.

“Masih seminggu ke depan naik. Ya mudah-mudahan sih sudah enggak. Tapi prediksinya naik seminggu sampai dua minggu ke depan,” jelasnya.

Dokumentasi sejumlah tenaga kesehatan berjalan menuju ruang perawatan pasien Covid-19 di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Dokumentasi sejumlah tenaga kesehatan berjalan menuju ruang perawatan pasien Covid-19 di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Ketersedian tempat tidur perawatan di RSD Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat mulai menipis. Jika pasien COVID-19 terus mengalani pertambahan, diperkirakan hanya dalam sepekan ke depan, RSD tidak dapat lagi menampung pasien.

“Kalau seperti ini terus kita nggak lama, seminggu lagi penuh. Kita terus imbau masyarakat untuk bisa ikut mengendalikan korona,” kata Arifin.

Arifin menuturkan, untuk tower 5 Wisma Atlet sudah berhenti menerima pasien karena penuh. Kondisi serupa juga segera disusul oleh tower 6 dan 7. Sekarang tersisa tower 4 yang masih bisa menerima pasien.

Meski begitu, di tower 4 juga tingkat keterisian tempat tidur sudah mencapai 30 persen. Penambahan pasien terbanyak terjadi selama 3 hari terakhir. (Knu)

Baca Juga

COVID-19 Melonjak, Jabar Siapkan Secapa AD dan RS Darurat di Bogor dan Bekasi

#COVID-19 #Kasus Covid
Bagikan
Bagikan