Liburan Tiba, Waktunya Ambil Cuti

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Minggu, 18 Desember 2022
Liburan Tiba, Waktunya Ambil Cuti
Liburan bersama keluarga. (Foto: Unsplash/Natalya Zaritskaya)

DALAM hitungan hari, kita akan menyambut Natal dan Tahun Baru. Buat kamu yang masih ada jatah cuti, tidak ada salahnya untuk liburan bersama keluarga dan teman-teman.

Liburan tentu baik untuk kesehatan mentalmu. Menurut survei baru-baru ini, rata-rata karyawan AS mengambil waktu berlibur karena terlalu lelah dengan pekerjaan. Bahkan di antara mereka yang benar-benar pergi berlibur, tiga dari lima mengaku malah sempat menyelesaikan pekerjaan. Ada juga yang dihubungi oleh rekan kerja yang mereka sedang liburan, dan 20 persen dihubungi oleh atasan terkait pekerjaan di kantor.

Mengambil cuti untuk rehat sejenak menjadi solusi untuk kesehatan mental dan fisikmu agar menjadi lebih produktif kembali. Mengutip laman Inc., ada beberapa alasan berdasarkan sains mengapa kamu harus liburan.

Yang pertama adalah untuk mengurangi stres. Sebuah studi yang dirilis pada 2015 oleh American Pscyhological Association menyimpulkan bahwa liburan dapat mengurangi stres, dengan cara benar-benar menjauh dari orang dan lingkungan sehari-hari untuk sementara waktu.

Baca juga:

Libur Telah Tiba, Simak 7 Manfaat Liburan untuk Kesehatan

Segera Ambil Cuti untuk Liburan
Manfaatkan momen lilburan bersama keluarga. (Foto: Unsplash/Eddy Billard)

Tak hanya itu, sebuah penelitian yang dilakukan di Kanada terhadap hampir 900 pengacara menemukan bahwa, mengambil liburan membantu mengurangi stres kerja. Studi kecil yang dilakukan Universitas Wina menemukan bahwa setelah mengambil cuti dari pekerjaan, mereka lebih sedikit mengeluh terkait stres seperti sakit kepala, sakit punggung, dan kelainan jantung. Namun, semuanya berjalan normal lima minggu kemudian.

Liburan juga baik untuk mencegah penyakit jantung. Sejumlah penelitian telah menyoroti manfaat kesehatan kardiovaskular dari berlibur. Dalam sebuah penelitian, pria yang berisiko terkena penyakit jantung karena tidak berlibur selama lima tahun, 30 persen kemungkinan mengalami serangan jantung, daripada mengambil cuti setidaknya seminggu dalam setahun. Bahkan melewatkan liburan satu tahun kerap dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang lebih tinggi.

Studi yang sama juga dilakukan terhadap perempuan. Mereka yang mengambil liburan sekali setiap enam tahun atau kurang dari delapan kali, lebih mungkin untuk mengembangkan penyakit jantung, mengalami serangan jantung, bahkan meninggal.

Penelitian di atas tidak bermaksud untuk membuatmu takut, tapi meyakinkan bahwa waktu istirahat penting untuk kesehatan jangka panjang.

Manfaat liburan lainnya juga membuatmu meningkatkan produktivitas. Tentu dibutuhkan fokus yang konsisten untuk benar-benar produktif. Perusahaan jasa profesional Ernst & Young melakukan studi internal terhadap karyawannya dan menemukan bahwa untuk setiap tambahan 10 jam waktu liburan yang diambil, peringkat kinerja akhir tahun mereka meningkat delapan persen.

Baca juga:

4 Manfaat Liburan untuk Kamu yang Sedang Patah Hati

Segera Ambil Cuti untuk Liburan
Jangan terlalu fokus dalam bekerja, kamu juga butuh liburan. (Foto: Unsplash/Marten Bjork)

Terlebih lagi orang yang sering berlibur, kemungkinan kecil untuk meninggalkan perusahaan tempat mereka bekerja. Studi lain yang dilakukan oleh Boston Consulting Group menemukan bahwa mereka yang sering mengambil cuti secara signifikan lebih produktif daripada mereka yang menghabiskan banyak waktu untuk bekerja.

Manfaat liburan yang terakhir adalah memudahkan kamu untuk mengatur pola tidur. Malam hari kerap menjadi waktu bagi sebagian orang merasa gelisah dan sulit tidur karena banyak pikiran. Kurang tidur dapat menyebabkan kurang fokus, kurang kewasapadaan, gangguan memori, dan penurunan kualitas diri.

Peneliti menemukan, liburan bisa membantu mengganggu kebiasaan tidur larut malam karena bekerja atau bermain gawai.

Di momen liburan sekolah Juli ini, tidak ada salahnya kamu mengambil cuti untuk bisa berlibur dengan anggota keluarga. Ingat, momen liburan tahun ini belum tentu bisa kamu rasakan di kesempatan lainnya. (and)

Baca juga:

4 Aktivitas Penuh Manfaat untuk Mengisi Waktu Liburan Si Kecil

#Kesehatan Mental #Libur Akhir Tahun #Karier
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.
Bagikan