Libur Panjang, Penumpang Terminal Tirtonadi Solo Naik 20 Persen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 29 Oktober 2020
Libur Panjang, Penumpang Terminal Tirtonadi Solo Naik 20 Persen
Penumpang memadati Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Jawa Tengah. (MP/Ismail)

MerahPutih.com - Libur Panjang cuti bersama dan Peringatan Nabi Muhammad SAW pada akhir Oktober berdampak pada naiknya jumlah penumpang di Terminal Tipe A Tirtonadi, Solo, Jawa Tengah. Peningkatan jumlah penumpang mulai terasa pada Rabu (28/10).

Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi Solo Joko Sutriyanto mengatakan, peningkatan penumpang yang masuk terminal pada libur panjang akhir Oktober 2020 tersebut antara 15-20 persen. Jumlah ini sudah sesuai prediksi perhitungan pengelola terminal.

"Data sementara kami sampai saat ini kenaikannya 15 persen penumpang di Terminal Tirtonadi Solo. Pantauan update hari ini (Kamis) ada kenaikan 20 persen," kata Joko pada Merahputih.com, Kamis (29/10).

Baca Juga:

Libur Panjang, Kereta Api Jarak Jauh Tersisa 52 Tiket

Joko menjelaskan, setiap harinya jumlah bus yang masuk terminal antara 600-700 bus. Sementara jumlah penumpang antara 10.000 hingga 11.000 orang. Bus masuk terminal tersebut dari antar kota dalam provinsi (AKDP) dan antar kota antar provinsi (AKAP).

"Libur panjang ini penpang banyak datang dari Surabaya, Semarang, dan Jabodetabek. Mereka turun terminal dan pulang kampung di Soloraya," papar dia.

 Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Joko Sutriyanto. (MP/Ismail)
Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Joko Sutriyanto. (MP/Ismail)

Naiknya jumlah penumpang, kata dia, tidak mengendorkan penerapan protokol kesehatan COVID-19. Terlebih banyak penumpang berangkat dan datang dari berbagai daerah.

"Setiap penumpang yang masuk terminal harus memakai masker, mencuci tangan, dan pengecekan suhu tubuh di pintu masuk. Kami bersyukur sejauh ini tidak ada temuan kasus corona," kata dia.

Baca Juga:

Libur Maulid Nabi, Lalu Lintas Jakarta Tampak Lengang

Joko menambahkan, penumpang dari Jabodetabek yang mudik tidak banyak karena diberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Pemudik Jabodetabek kebanyakan naik mobil pribadi dan kereta api. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Hadapi Liburan Panjang, KAI Daop 6 Tambah 12 Perjalanan KA

#Kota Solo #Terminal Tirtonadi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan