Games

Lebih dari 500 Game dapat Dimainkan di Steam Deck

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 15 Februari 2022
Lebih dari 500 Game dapat Dimainkan di Steam Deck
Banyak game yang dapat dimainkan di konsol game portabel garapan Valve. (Foto: Valve)

MESKI belum sepenuhnya rilis, konsol Steam Deck garapan Valve telah memiliki 500 game lebih yang dapat dimainkan. Hal tersebut terjadi berkat integrasi konsol game tersebut ke platform Steam, serta sistem operasi berbasis Linux yang mampu menjalankan berbagai game kece.

Mengutip laman Tom's Hardware, Valve telah mengonfirmasi sebelumnya bahwa Steam Deck hanya memiliki 120 hingga 240 judul game yang dapat dimainkan. Namun, pada kloter pertama perilisan serta update terbarunya, Steam Deck dapat memainkan hingga 500 lebih judul game. Kabar tersebut juga telah dikonfirmasi oleh GamingOnLinux.

Baca juga:

Valve Hadirkan Fitur Mirip Quick Resume di Steam Deck

Lebih dari 500 Game dapat Dimainkan di Steam Deck
God of War jadi salah satu game laris yang dapat dimainkan di Steam Deck. (Fot: Press Start)

Secara jelas Valve membagikan beberapa game dalam beberapa kategori. 309 game sudah terverifikasi dan dapat dimainkan secara optimal, 211 game lainnya yang tidak terverifikasi juga tetap dapat dimainkan. Pengguna dapat menemukan bagaimana game tersebut telah diverifikasi atau tidak melalui menu dalam Steam Deck, yang menampilkan empat kategori di antaranya Verified, Playable, Unsupported, dan Unknown.

211 game yang dianggap playable tersebut memang dapat dimainkan, akan tetapi harus mengulik sebagian data dan program dari SteamOS pada Steam Deck untuk dapat bermain secara optimal.

Meski demikian, dari 500 lebih game yang telah dapat dimainkan di Steam Deck, belum ada satupun game populer yang masuk dalam top 10 game Steam terbaik. Game terkenal God of War bahkan hanya masuk dalam urutan ke-18 game terbaik Steam.

Baca juga:

Kompatibel atau Tidak, Ini Sistem Verifikasi untuk Steam Deck milik Valve

Keterbatasan Steam Deck mungkin akan menurunkan hype dari konsol tersebut. Padahal konsol lain seperti Sony, Nintendo, dan Xbox telah memiliki beberapa launch title menarik yang membuat konsol tersebut dilirik oleh banyak orang sebelum perilisan.

Selain itu, program untuk menjalankan game non Linux yakni Proton memiliki banyak permasalahan dengan software anti-cheat. Kemungkinan pengguna akan memiliki beberapa kendala saat bermain game online favoritnya di Steam Deck. Salah satu permasalahan lain adalah frame drop yang dapat mengurangi kualitas bermain.

Namun, Steam Deck adalah konsol open-source. Pengguna dapat mengulik program dan sistem operasi dari Steam Deck. Kamu yang telah membeli Steam Deck direkomendasikan untuk berpindah ke Windows bila game favoritmu berjalan lancar di sistem operasi tersebut. (dnz)

Baca juga:

Beberapa Game Online tidak bisa Dimainkan di Steam Deck karena SteamOS

#Game #Konsol Game
Bagikan
Ditulis Oleh

Aldonov Danoza

The love we take is equal to the love we make
Bagikan