Lebih dari 5.000 Orang Tandatangani Petisi Penolakan Fitur Baru Apple

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Selasa, 10 Agustus 2021
Lebih dari 5.000 Orang Tandatangani Petisi Penolakan Fitur Baru Apple
(Foto: pixabay/michaelgaida)

BARU-BARU ini raksasa teknologi asal Amerika Serikat, Apple, mengumumkan bahwa mereka akan segera memperkenalkan fitur baru untuk mencegah pelecehan anak.

Fitur baru tersebut pada dasarnya akan memindai foto yang disimpan pada iPhone, untuk foto yang mungkin menggambarkan pelecehan anak.

Baca Juga:

Bos WhatsApp Protes Keras Fitur Baru Apple, Ini Alasannya

Secara teori mungkin terdengar seperti kabar yang bagus. Karena Apple memanfaatkan jangkauan serta pengaruh mereka untuk menghentikan pelecehan anak.

banyak orang yang tidak setuju dan menunjukan bahwa fitur keamanan baru tersebut seperti pedang bermata dua (Foto: ubergizmo)

Tapi, nyatanya banyak orang yang tidak setuju dan menunjukan bahwa fitur keamanan baru tersebut seperti pedang bermata dua. Karena berpotensi disalahgunakan oleh pemerintah, untuk menindak 'pembangkang' politik dan kelompok tertentu.

Fitur keamanan baru Apple yang kabarnya untuk mencegah pelecehan anak tersebut, dinilai potensi penyalahgunaanya lebih besar ketimbang manfaatnya.

Karena hal itulah lebih dari 5.000 orang dikabarkan sudah menandatangani petisi, untuk meminta Apple menghentikan rencana mereka.

Baca Juga:

Apple Kian Gencar Perangi Pelecehan Anak

Pada sebuah surat terbuka yang ditulis untuk Apple yang disusun oleh berbagai pihak seperti pakar keamanan dan privasi, peneliti, profesor, pakar hukum dan sebagainya. Mereka mengecam tentang fitur keamanan baru Apple tersebut.

"Langkah Apple saat ini mengancam untuk melemahkan banyak pihak, serta mengancam perlindungan privasi," bunyi petisi itu, seperti yang dikutip dari laman Ubergizmo.

Selain itu, tindakan Apple diangap pelanggaran pada konsumen, dan mereka meminta Apple untuk mempertimbangkan kembali fitur keamanan tersebut, dan membatalkannya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Apple berencana membuat fitur khusus untuk mendeteksi pelcehan anak, dengan memindai foto yang ada pada iCloud. Kemudian, konten pelecehan yang ditemukan akan dilaporkan kepada pihak yang berwajib atau penegak hukum.

Pemindaian gambar tersebut berdasar pada kriptografi khusus, untuk mendeteksi tanda-tanda pelecehan anak yang ada pada sebuah foto. Pemindaian itu akan terjadi apabila foto akan diunggah ke iCloud.

Fitur Baru Apple menuai kontroversi (Foto: pixabay/pexels)

Kemudian, bila foto yang sudah dipindai terdeteksi sebagai pelecehan anak, maka foto tersebut akan dilaporkan ke Apple, bila memenuhi syarat Child Sexual Abuse Material (CSAM)

Tapi, dengan adanya teknologi kriptografi, Apple dapat memindai serta mencari foto pelcehan anak, sebelum foto-foto dikirimkan dari satu pengguna ke pengguna lain. Bahkan ketika foto tersebut tidak dikirim ke pengguna lain.

Terkait sistem baru tersebut, Apple menegaskan bahwa pihaknya tak akan menerima foto apapun yang tak sesuai dengan database CSAM. (Ryn)

Baca Juga:

Larang WFH, Apple Terancam Kehilangan Karyawan

#Teknologi #Apple #Fitur Baru
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special
Bagikan