MerahPutih.com - Penambahan pasien COVID-19 kembali terjadi di tanah air. Kementerian Kesehatan menyebut, Kamis (13/10) menunjukkan adanya penambahan kasus COVID-19 sebanyak 1.830 jiwa.
Data tersebut juga menunjukkan lima provinsi penyumbang kasus terbanyak :
Baca Juga:
IndoVac Jadi Jalan Indonesia Berdikari Urusan Vaksin COVID-19
- DKI Jakarta sebagai tingkat pertama dengan jumlah penambahan 708 kasus.
- Jawa Barat dengan 279 kasus baru.
- Jawa Timur dengan 196 kasus baru, 196 transmisi lokal, dan 0 PPLN.
- Banten dengan 161 kasus baru.
- Jawa Tengah dengan 132 kasus baru.
Dengan tambahan ini, maka akumulasi kasus positif COVID-19 di Indonesia sejak Maret 2022 mencapai 6.452.078 kasus.
Sedangkan kasus aktif COVID-19 berada pada angka 17.226 dengan penurunan kasus sebanyak 103. Penambahan juga terjadi pada kasus sembuh yakni sebanyak 1.713. Sehingga dengan tambahan tersebut, akumulasinya menjadi 6.276.589.
Baca Juga:
Jokowi Tinjau Penyuntikan Perdana Vaksin COVID-19 Buatan Indonesia di Bandung
Begitupun dengan pasien yang meninggal mengalami penambahan14 jiwa. Sehingga total pasien meninggal akibat COVID-19 mencapai 158.263.
Data yang dibagikan oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menunjukkan jumlah spesimen yang diperiksa yakni 63.270 dan suspek sebanyak 4.343.
Lalu, total penerima vaksin COVID-19 dosis pertama bertambah sebanyak 20.101 orang sehingga totalnya menjadi 204.742.486 orang.
Untuk vaksin dosis kedua telah diberikan kepada 20.619 orang pada hari ini. Sehingga totalnya menjadi 171.365.760 orang dan vaksin dosis ketiga telah disuntikan kepada 61.577 orang atau menjadi 64.173.392 orang.
Sementara itu, penerima vaksin dosis keempat bertambah sebanyak 2.830 orang. Dengan demikian, total tenaga kesehatan (nakes) yang telah menerima vaksin dosis keempat ialah sebanyak 643.833 orang. (Knu)
Baca Juga: