ARTIS Raffi Ahmad mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 pertama, bersama dengan Presiden Joko Widodo pada hari Rabu (14/1).
Raffi mendapatkan kesempatan menjadi orang yang mendapatkan vaksinasi perdana yang dilakukan di Istana Merdeka. Bos Rans Entertainment tersebut hadir sebagai perwakilan milenial yang mendapatkan vaksin pertama di Indonesia.
Baca Juga:

Namun belum genap satu hari di Vaksin, tersiar kabar yang cukup mencengangkan. Seperti yang terlihat dari unggahan screenshot di instagram @lambe_turah. Raffi Ahmad terlihat berkumpul bersama rekan-rekannya, tanpa mengenakan masker.
Pada screenshot tersebut, terlihat diambil dari instagram stories selebgram @anyageraldine. Di mana tampak Raffi Ahmad tengah berfoto bersama di sebuah acara dengan Gading Marten, Nagita Slavina, dan Sean Gelael.
Namun saat tim merahputih memantau instagram stories @anyageraldine, unggahan tersebut sudah menghilang bak ditelan bumi.
Kendati demikian, screenshot tersebut telah menyebar luas dan membuat sejumlah orang geram melihatnya. Salah satunya ialah penyanyi sekaligus aktris Sherina Munaf.
Lewat akun twitternya, putri dari Triawan Munaf tersebut melayangkan teguran bagi Raffi Ahmad. Sherina menanggap Raffi tidak memberikan contoh yang baik.
Baca Juga:

"Halo Raffi Ahmad, setelah divaksin bukan berarti keluyuran rame2 dong. Anda dipilih jatah awal2 vaksin karena followers banyak. Dengan alasan yang sama, tolong berikutnya konsisten beri contoh yang baik. Please you can do better than this. Your followers are counting on you," tulis Sherina pada akun twitternya @sherinasinna yang telah terverifikasi.
Publik twitter pun sontak dihebohkan dengan adanya berita tersebut. Hingga banyak yang warganet yang merundung Raffi Ahmad.
"Raffi Ahmad hbs disuntik vaksin langsung party-party gak digerebek Satpol PP... Pedagang Kaki Lima baru jualan 3 jam aja udah disuruh tutup ama Satpol PP...Nasib & Takdir ibarat 2 sisi mata uang..." tulis akun twitter @jimervian
"Doi merasa KEBAL dah di vaksin. Gue sebagai nakes merasa sia2 milih dia divaksin hr ini. Mending di kasih ke temen2 gue yg tiap hari full contact sama covid," tulis @namrejreznap
"Coba kasi ke rakyat aja yg membutuhkan, dri pada sia sia, Rolling on the floor laughingRolling on the floor laughingRolling on the floor laughingSalah yg milih kan" tambah akun twitter @dkspcy20
Namun kehebohan tak berlangsung di twitter saja, ketika @lambe_turah mengunggah kabar Raffi Ahmad berkumpul dengan teman-temannya usai divaksin, sejumlah warganet sontak saja melayangkan komentar.

Tapi, kebanyakan para warganet, justru mendukung tindakan yang dilakukan Raffi Ahmad, beberapa dari mereka beranggapan 'Apa Gunanya vaksin kalau enggak boleh keluyuran?'.
"kalau setelah vaksin masih ikut protokol kesehatan y buat apa vaksin" tulis @rommy.ard di kolom komentar instagram @lambe_turah.
"Pembuktian ya fi , vaksinnya manjur apa ngga," tambah @khusnul_kinanz
"Trs guna nya vaksin apa ya.. Klo tetep jj gk boleh keluyuran .. Serius nanya jngn di buly yahh ?" lanjut @sazthreeichie
"KaLo habis di vaksin kena covid juga, ngapain vaksin dong????" tulis @fabio_agl"
"gpp rafi biar kita semua tau efek vaksinnya gimana kalo keluyuran. kalo diem trs d rmh ya gaperlu di vaksin," tambah @silvirosss..
Mungkin banyak warganet yang kebingungan tentang apa seharusnya tindakan yang dilakukan setelah divaksin. Terkait hal tersebut, Kementerian Kominfo menyampaikan lewat akun instagramnya @kemenkominfo.
Kemenkomfinfo menyampaikan "Bagi kamu yg akan divaksin nanti, jangan langsung pulang ke rumah atau langsung beraktivitas ya,".
Pada unggahan tersebut juga disampaikan, berdasarkan petunjuk teknis (juknis) pelaksaan vaksinasi COVID-19 dari Kementerian Kesehatan, "bagi mereka yang disuntik vaksin COVID-19 disarankan untuk menunggu di fasilitas kesehatan minimal selama 30 menit, untuk mengantisipasi terjadinya KIPI (efek samping)'. (Ryn)
Baca Juga:
Virus Nipah yang Mengancam Asia dan Pencegahan Pandemi Selanjutnya