Kubu Jokowi: Yang Pantas Jadi Raja Itu Prabowo

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 15 November 2018
Kubu Jokowi: Yang Pantas Jadi Raja Itu Prabowo
Presiden Joko Widodo (Biro Pers Setpres)

MerahPutih.com - Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf menyebut kemunculan alat peraga kampanye (APK) "Raja Jokowi" di Jawa Tengah merupakan fitnah keji yang bertujuan untuk mengembosi elektabilitas.

Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli Antoni mengatakan tidak mengetahui pasti maksud penggambaran Jokowi sebagai raja bermahkota.

Namun demikian, dia melihat justru capres nomor 02 Prabowo Subianto yang lebih pantas digambarkan sebagai raja bermahkota.

Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli Antoni

"Justru Prabowo lah yang ingin meneruskan 'mahkota kerajaan' Cendana. Pak Jokowi tidak punya bakat menjadi raja, kenapa muncul poster pak Jokowi dengan busana dan mahkota raja, ini harus diusut tuntas, jelas black campaign," kata Raja Juli di Jakarta, Kamis (15/11).

Menurut Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini propaganda "raja Jokowi" merupakan bagian dari strategi lawan setelah gagal dihajar lewat isu agama dan ekonomi.

"Ini fitnah keji, ini tsunami fitnah saat pak jokowi gagal dihajar lewat isu agama dan anti islam karena hasil survei justeru menegaskan pak Jokowi-Kiai Ma'ruf masih dominan di pemilih muslim," terangnya.

Terkait fitnah ini, tambah Antoni, TKN meminta aparat dan Bawaslu setempat mengusut dalang pemasangan poster Jokowi dengan memakai mahkota, apalagi ada yang menyebut 'dipesan dari pusat' sebagaimana temuan tim kampanye daerah (TKD) Jateng.

Presiden Jokowi bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin, di Singapura, Rabu (14/11) sore. (Foto: Setpres)

"Bagi kami pak Prabowo sebenarnya yang pas menjadi raja bermahkota, bukan Pak Jokowi, karena Pak Jokowi lahir dari kekuarga biasa. Pak Prabowo yang ingin meneruskan mahkota kerajaan cendana, kerajaan orde baru," pungkasnya. (Fdi)

#Raja Juli Antoni #Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.
Bagikan