Kriteria Calon Mahasiswa yang Lolos Masuk Unpad Jalur SNMPTN 2022

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 22 Februari 2022
Kriteria Calon Mahasiswa yang Lolos Masuk Unpad Jalur SNMPTN 2022
Gedung Rektorat Unpad. Foto: Istimewa

MerahPutih.com - Calon mahasiswa yang mendaftar jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 saat ini mungkin sedang cemas menanti pengumuman kelulusan

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad Arief S. Kartasasmita mengatakan, pihaknya memiliki sejumlah kriteria untuk menerima calon mahasiswanya yang mendaftar melalui SNMPTN.

Baca Juga

Pendaftaran SNMPTN 2022 Telah Dibuka, Ingat Jangan Salah Pilih Jurusan

“Kami menghargai dan menilai prestasi akademik dan indeks sekolah yang sudah diajukan calon mahasiswa Unpad. Data dari LTMPT kemudian diserahkan kepada kami untuk selanjutnya dinilai berdasarkan kebijakan yang ada di Unpad,” ungkap Arief di Bandung, Selasa (22/2).

rief menjelaskan, parameter penilaian yang ditetapkan Unpad antara lain keberpihakan pada persamaan gender, keberpihakan pada daerah tertinggal. Keberpihakan pada daerah tertinggal tidak hanya mengutamakan pada satu wilayah saja. Seluruh wilayah tertinggal di Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk bisa masuk Unpad.

“Di seluruh Indonesia masih banyak yang tertinggal dari sisi akses terhadap kualitas pendidikan di sekolahnya,” ujarnya.

Parameter selanjutnya adalah keberpihakan terhadap calon mahasiswa asal Jawa Barat. Sebagai perguruan tinggi yang lahir dan berkembang di Tatar Sunda, Unpad memiliki visi untuk memajukan Jawa Barat.

Parameter terakhir, kata Arief, Unpad akan melihat kesesuaian nilai akademik di data LTMPT dengan program studi yang dipilih. Kesesuaian ini juga akan melihat data prestasi lain yang dapat menunjang prestasi akademik yang ada.

Prof. Arief menjabarkan, Unpad tidak membatasi kuota setiap sekolah dalam jalur SNMPTN. Jumlah peserta yang lolos seleksi murni didasarkan atas data nilai akademik di LTMPT dengan parameter tersebut.

“Intinya kami akan nilai seadil mungkin,” tegasnya.

Baca Juga

Pengumuman SNMPTN 2021, 1.497 Peserta Lolos UNS Surakarta

Sementara itu, Direktur Eksekutif LTMPT, Prof. Budi Prasetyo Widyobroto menjelaskan, seleksi jalur SNMPTN wewenangnya ada di perguruan tinggi masing-masing. Karena itu, setiap perguruan tinggi memiliki kebijakan tersendiri untuk menentukan bagaimana indeks sekolah hingga nilai akademiknya.

Lebih lanjut Prof. Budi menjelaskan, setiap perguruan tinggi dalam melakukan penerimaan di jalur SNMPTN basisnya berdasarkan indeks sekolah, nilai akademik siswa, dan nilai akhir. Nilai akhir ini merupakan nilai gabungan yang ditambahkan bagi pendaftar yang memiliki prestasi kejuaraan diakui.

Untuk SNMPTN 2022, kriteria prestasi yang diakui adalah prestasi di tingkat kota/kabupaten, provinsi, nasional, dan internasional. Setiap pendaftar diperbolehkan memasukkan data prestasi maksimal tiga.

“Silakan pilih yang nilainya tinggi. Sebutkan level prestasinya apa, juara ke-berapa, dan deskripsinya harus jelas, apakah perorangan atau kelompok,” jabarnya.

Kendati demikian, unggahan data prestasi ini bukan menjadi kewajiban. “Ini bagi mereka yang memiliki prestasi lebih, dan tidak perlu memaksakan upload prestasi yang levelnya bukan itu,” kata Prof. Budi. (Imanha/Jawa Barat)

Baca Juga

2.069 Siswa Lulus SNMPTN UGM

#SNMPTN #Unpad #Universitas Padjadjaran
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Bagikan