Krisis Ruang Perawatan COVID-19, Wagub DKI Janji Akan Tambah

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 08 Januari 2021
Krisis Ruang Perawatan COVID-19, Wagub DKI Janji Akan Tambah
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (28/12/2020). (ANTARA/Livia Kristianti)

MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menambah rumah sakit rujukan COVID-19 menghadapi kemungkinan pasien corona tidak bisa tertampung.

Saat ini, tingkat keterisian tempat tidur isolasi di rumah sakit rujukan COVID-19 telah mencapai 85 persen dan intensive care unit (ICU) 80 persen.

"Seperti yang sering saya sampaikan, penambahan rumah sakit (rujukan) terus kami upayakan," kata Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat (8/1).

Baca Juga:

Anak Buah Anies: Kuburan COVID-19 Tersisa 600 Liang Lahad

Riza mengakui, penularan COVID-19 begitu cepat dibandingkan dengan membuat fasilitas penanganannya. Pemprov DKI pun mesti kerja lebih keras lagi menangani wabah ini.

"Kecepatan penularan virus lebih cepat daripada kita membuat masker, apalagi menyiapkan tenaga kesehatan, apalagi membuat ruang ICU, apalagi membangun rumah sakit," terangnya.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. Foto: MP/Asropih

Lanjut Riza, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat maupun swasta dalam upaya memenuhi ketersediaan berbagai fasilitas terkait penangan COVID-19.

"Kemudian laboratorium juga kita tambah terus, kemudian yang ketiga ketersediaan tempat tidur dan ruang ICU juga terus kami tambah. Tenaga kesehatan juga bahkan sudah kami minta tambahan 2.676," paparnya.

Ketua DPD Gerindra DKI ini menuturkan, fasilitas lain seperti masker, alat pelindung diri (APD) dan obat-obatan terus ditingkatkan.

"Prinsipnya berbagai fasilitas kami tingkatkan terus bahkan tempat pemakan juga sudah kami siapkan. Tugas pemerintah memberikan dukungan sebaik mungkin secepat mungkin senyaman mungkin bagi pelayanan masyarakat," jelasnya.

Baca Juga:

Menkes Budi Sadikin Minta KPK Kawal Pengadaan Vaksin COVID-19

Riza berpendapat, kebijakan pemerintah tidak dapat berjalan tanpa ada dukungan dari warga dengan menjalankan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

"Sekarang lihat coba beberapa sudah lockdown dan sebagainya, apalagi ada varian baru. Jadi betapa pun Jakarta sebagai ibu kota yang luar biasa dengan dukungan dana fasilitas SDM, tapi kami harus juga mendapat dukungan dari seluruh warga," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Vaksinasi COVID-19 Akan Dimulai, Ketua DPD Ajak Masyarakat Lawan Hoaks

#Virus Corona #DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan