UNIK dan ciamik, dua kata ini yang mungkin ada di benak kamu. Sepatu legendaris yang sangat ikonik dan sering berkolaborasi dengan brand besar ternama tanah air. Kini mereka berkolaborasi dengan brand yang tak hanya berkecimpung dalam dunia fesyen. Namun juga menjual barang-barang unik seperti botol minum, kursi, kacamata, tas, sepatu, dan parfum, TEMPL adalah brand kreatif.
Sebelumnya kolaborasi, sepatu ini memiliki warna broken white. Kemudian sepatu kolaborasi ini adalah edisi khusus dan hanya diproduksi 300 pasang. Bentuk kreatif muncul dari seorang pemuda bernama Muhammad Wafiq Dzikuri Rafi dan Lucas Benedicts yang membuat ulang sepatu ini dengan warna indigo.
Baca Juga:
Menilik Kolaborasi Noosa dan Havoc lewat Koleksi 'TODAS GERACOES'
“Dari pertama kali saya melihat logo dan konsep TEMPL, saya langsung jatuh cinta. Desain mereka ini memiliki daya tarik yang unik dan mencerminkan jiwa kreativitas. Oleh karena itu, ketika TEMPL mengumumkan kolaborasi mereka dengan Compass, saya merasa senang dan bangga,” jelas Wafiq.
Menurutnya inisiatif proyek ini berawal dari rasa keresahan dengan warna broken white pada sepatu TEMPL Velocity. Walaupun warna putih sering dianggap sebagai warna netral yang bersih dan aman. Tetapi bagi dia, itu terasa sedikit 'aman' dan justru memancingnya untuk mengeksplorasi.
Dilansir dari Hypebeast (5/8), inspirasi ini datang mengalir ketika memperhatikan brand-brand Jepang. Merek-merek disana mengeksplorasi penggunaan bahan pewarna alami untuk menciptakan produk dengan karakter yang lebih kuat. Proses pewarnaan alami ini memberikan nuansa organik dan estetika alami yang tidak dapat dicapai dengan pewarna sintetis.
“Saya memutuskan melakukan eksplorasi serupa pada sepatu TEMPL yang menjadi bagian dari kolaborasi dengan Compass,” ungkapnya.
Baca Juga:
Menurutnya proses eksperimen ini tidak mudah. Namun setiap tahap memberikan kepuasan tersendiri. Melihat sepatu yang tadinya polos menjadi dipenuhi dengan warna alami yang indah. Itu merupakan momen kebahagiaan bagi Wafiq dan Lucas.
Kolaborasi Compass dan TEMPL Velocity menghasilkan eksplorasi menggunakan pewarna alami indigo ini tidak dirilis secara resmi.
“Saya memilih untuk menyimpan sepatu ini untuk diri saya sendiri,” ungkap Wafiq.
Dalam tuturannya ia menggunakan sepatu ini dengan bangga ketika beraktivitas sehari-hari. Karena setiap langkah yang diambil menjadi pengingat betapa eksplorasi pewarna alami ini begitu personal dan menarik. (zvw)
Baca Juga:
