KPU Diminta Lakukan Penyesuaian Anggaran Pemilu Ilustrasi pemilu. (Foto: Antara)

MerahPutih.com - Pencairan anggaran Pemilu 2024 tengah dikeluhkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Padahal, saat ini tahapan pemilu sedang berlangsung. Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan kembali menggelar rapat dengan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari, perwakilan Bawaslu, membahas masalah tersebut.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan, pemerintah memiliki komitmen untuk menyediakan seluruh biaya yang diperlukan dalam Pemilu 2024. Saat ini, masalah hanya pada persoalan prosedur.

Baca Juga:

Bawaslu Harap Jadi Solusi Masyarakat Selesaikan Sengketa Pemilu

"Berapa pun biayanya asal rasional. Tingkat rasionalitas biaya itu dibicarakan bersama antara KPU, DPR, pemerintah. Itu kemudian yang akan dibiayai oleh pemerintah dan disepakati," ujarnya, Kamis (4/8).

Mahfud menyebutkan bahwa Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Askolani menjamin bahwa pemerintah akan mengeluarkan anggaran Pemilu tersebut sejauh prosedurnya itu sudah dipenuhi, seperti ada pembaharuan atau revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA).

"Lebih baik masyarakat bergembira sajalah bahwa pesta demokrasi ini akan dilaksanakan betul. Tidak akan terganggu atau terhenti prosesnya, misalnya, hanya karena biayanya tidak lancar. Itu jaminan pemerintah bahwa biaya akan disediakan," jelas Mahfud.

Tetapi, jelas Mahfud, anggaran yang disediakan itu menyangkut hal-hal yang pokok saja dalam penyelenggaraan Pemilu. Sementara hal yang tidak pokok, seperti pembangunan kantor, kenaikan honor dan penambahan jumlah TPS akan didiskusikan kembali.

"Itu nanti kita diskusikan, apakah perlu bangun kantor itu dalam situasi seperti sekarang, honor-nya apa perlu seperti yang diusulkan misalnya 30 persen," tuturnya.

Ia menegaskan, KPU akan segera melakukan langkah-langkah penyesuaian dengan kesepakatan itu sehingga nanti bisa secepatnya di proses. Serta dipastikan, sampai saat ini belum ada pekerjaan KPU yang terhenti karena tidak ada uang.

"Semuanya berjalan karena anggaran rutin-nya kan ada. Anggaran pemilu dalam arti pemungutan suara itu yang harus disiapkan dari sekarang," katanya.

DPR bersama pemerintah menyetujui besaran dana pelaksanaan Pemilu 2024, yaitu Rp 76,6 triliun. Anggaran yang dibutuhkan KPU untuk tahapan pemilu dan persiapan pada 2022 sebesar Rp 8,06 triliun. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran KPU 2022 yang telah teralokasi sebesar Rp2,45 triliun. Lalu pada 26 Juli, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Nomor 5-336/AG/AG 5/2022, menyetujui tambahan anggaran KPU sebesar Rp 1,24 triliun. (Knu)

Baca Juga:

Pemilu 2024 Disebut Bisa Genjot Perekonomian Indonesia

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
KTT G20 Hasilkan Kerja Sama Konkret Miliaran Dolar
Indonesia
KTT G20 Hasilkan Kerja Sama Konkret Miliaran Dolar

Ketua Bidang Dukungan Penyelenggaraan Acara G20 Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim berbagai pertemuan G20 yang diselenggarakan di bawah kepemimpinan Indonesia tahun ini, telah menghasilkan kerja sama konkret bernilai miliaran dolar AS.

Google dkk Cuma Punya Waktu Sebulan Lengkapi Kekurangan Dokumen PSE
Indonesia
Google dkk Cuma Punya Waktu Sebulan Lengkapi Kekurangan Dokumen PSE

Kominfo menyediakan pendaftaran secara manual melalui surat-menyurat elektronik.

Polres Jaksel Periksa 3 Saksi Terkait Insiden Polisi Tembak Polisi
Indonesia
Polres Jaksel Periksa 3 Saksi Terkait Insiden Polisi Tembak Polisi

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan, bila saat itu istri Ferdy Sambo berada di salah satu kamar, kemudian Brigadir J masuk.

DPR Sebut Isu SARA saat Pemilu sudah Tak Relevan dan Berpotensi Merusak
Indonesia
DPR Sebut Isu SARA saat Pemilu sudah Tak Relevan dan Berpotensi Merusak

Anggota Komisi IV DPR Johan Rosihan meminta semua pihak menghindari penggunaan isu Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) dalam Pemilu 2024.

Bawaslu Buka Pendaftaran Pemantau Pemilu 2024
Indonesia
Bawaslu Buka Pendaftaran Pemantau Pemilu 2024

Rancangan Peraturan KPU tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2024 resmi diundangkan menjadi Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2022.

Janji Indonesia Saat Pimpin ASEAN di 2023
Dunia
Janji Indonesia Saat Pimpin ASEAN di 2023

Arsitektur regional seharusnya berfungsi sebagai blok pembangun untuk perdamaian dan stabilitas, dan bukan untuk merusak.

Kaji Ulang Keputusan Menaikkan Cukai Rokok Elektrik
Indonesia
Kaji Ulang Keputusan Menaikkan Cukai Rokok Elektrik

Kenaikan 15 persen, kata Cak Imin, dikhawatirkan bakal berimbas pada eksistensi usaha yang sangat digandrungi milenial ini.

Reservoir Komunal jadi Solusi Pemenuhan Air Bersih bagi Warga Marunda
Indonesia
Reservoir Komunal jadi Solusi Pemenuhan Air Bersih bagi Warga Marunda

"Pembangunan reservoir komunal atau ground water tank merupakan inovasi dan solusi pemenuhan kebutuhan air bersih bagi warga Marunda Kepu. Kepada warga Marunda Kepu, saya berpesan untuk selalu memelihara fasilitas pelayanan air ini dan menggunakan air bersih dengan baik sesuai kebutuhan," ucapnya

Viral di Medsos Soal Dugaan Pelecehan Seksual, Kampus UNS Buka Suara
Indonesia
Viral di Medsos Soal Dugaan Pelecehan Seksual, Kampus UNS Buka Suara

Kasus dugaan kekerasan seksual sesama jenis di lingkungan Kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah viral di media sosial (medsos).

Aturan Pembatasan di Jabodetabek Selama PPKM Dua Pekan ke Depan
Indonesia
Aturan Pembatasan di Jabodetabek Selama PPKM Dua Pekan ke Depan

Pemerintah merapkan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali selama dua minggu dengan lever berbeda-beda setiap daerah.