KPK Sita Uang Suap Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Wali Kota Batu

Luhung SaptoLuhung Sapto - Sabtu, 16 September 2017
KPK Sita Uang Suap Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Wali Kota Batu
Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan. (MP/Ponco Sulaksono)

MerahPutih.com - Tim Satgas Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Wali Kota Batu Eddy Rumpoko di rumah dinasnya, siang tadi. Selain menangkap Eddy, petugas KPK juga mengamankan barang bukti uang senilai ratusan juta rupiah.

Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan membenarkan adanya kabar OTT KPK terhadap Wali Kota Batu. Menurutnya ada lima orang yang ditangkap dalam OTT KPK tersebut.

"Benar ada Tim KPK yang melakukan OTT siang ini di salah satu kabupaten/kota di Jawa Timur," katanya saat dikonfirmasi Merahputih.com, Sabtu (16/9) malam.

"Sekitar lima orang diamankan, termasuk kepala daerah dan pejabat unit pengadaan," katanya lagi.

Menurut Basaria, suap tersebut terkait proyek pemerintah daerah. Dalam OTT KPK tersebut, petugas menyita uang suap.

"Sejumlah uang juga diamankan. Diduga pemberian terkait dengan fee proyek di daerah setempat. Jumlahnya ratusan juta rupiah," ujarnya.

Saat ini, sebagai tindakan awal, tim satgas penindakan KPK membawa kelima orang tersebut ke kantor kepolisian terdekat untuk dilakukan pemeriksaan awal.

"Kami akan informasikan lebih lanjut hasil OTT ini dalam konferensi pers besok," ungkap Basaria.

Sebelumnya, Tim Satgas Penindakan KPK menangkap tangan Eddy Rumpoko di rumah dinasnya karena menerima suap terkait proyek miliaran rupiah. Diduga uang suap itu merupakan fee dari proyek pemerintah setempat.

Eddy merupakan Wali Kota Batu selama dua periode yakni 2007-2012 dan 2012-2017. Ia akan segera mengakhiri masa jabatannya digantikan istrinya, Dewanti Rumpoko sebagai wali kota Batu terpilih. (Pon)

Baca juga berita lainnya terkait OTT Wali Kota Batu di: Mengenal Sosok Eddy Rumpoko, Wali Kota Batu yang Dikabarkan Terjaring OTT KPK Jelang Akhir Masa Jabatan

#Ott Kpk #Basaria Panjaitan
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak
Bagikan