KPK Dalami Aset Lukas Enembe yang Bernilai Fantastis Gubernur nonaktif Papua Lukas Enembe (tengah) berada di dalam mobil tahanan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (17/1/2023). (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/hp)

MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rampung memeriksa empat saksi dalam kasus dugaan suap dan penerimaan gratifikasi terkait proyek infrastruktur di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua.

Keempat saksi yang diperiksa itu yakni, dua pihak swasta Yonatet Karomba dan Hendrika Josina Sartje Dina Hindom, seorang notaris Herman, dan Komisaris PT Bintuni Energy Persada, David Manibui.

Baca Juga

Lukas Enembe Tagih Janji Firli Bahuri Lewat Secarik Surat

Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan, dalam pemeriksaan itu, tim penyidik mendalami sejumlah harta milik Gubernur nonaktif Papua, Lukas Enembe yang bernilai fantastis.

"Para saksi hadir dan didalami pengetahuannya antara lain terkait dengan dugaan kepemilikan aset bernilai ekonomis dari tersangka LE," kata Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat (3/2).

Baca Juga

Ngotot Ingin ke Singapura, Lukas Enembe Tolak Kontrol Kesehatan di RSPAD

Sementara itu, Pegawai Negeri Sipil / Bendahara Pengeluaran Pembantu Kepala Daerah Provinsi Papua, Dius Enumbi; Plt Kepala Biro Layanan PBJ (BLPBJ) Setda Prov Papua, Debora Salosso; serta dua pihak swasta Imelda Sun dan Pondiron Wonda tidak hadir dari panggilan pemeriksaan.

KPK akan melakukan penjadwalan ulang kepada meraka. "Para saksi tidak hadir dan penjadwalan ulang kembali dilakukan," ujar Ali.

KPK telah menetapkan Lukas Enembe sebagai tersangka. Ia diduga menerima suap sebesar Rp 1 miliar dari Direktur PT Tabi Bangun Papua (TBP) Rijatono Lakka terkait proyek infrastruktur di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua.

Selain itu, Lukas juga diduga menerima gratifikasi yang berhubungan dengan jabatan sebesar Rp 10 miliar. Namun, KPK belum mengungkap pihak-pihak pemberi gratifikasi tersebut.

Dalam mengusut kasus ini, KPK juga telah memblokir rekening dengan nilai sekitar Rp 76,2 miliar. Diduga rekening itu milik Lukas dan istrinya, Yulce Wenda. (Pon)

Baca Juga

KPK Perpanjang Masa Penahanan Lukas Enembe

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Logistik Buat Pelaksanaan Puncak haji di Armuzna Telah Siap
Indonesia
Logistik Buat Pelaksanaan Puncak haji di Armuzna Telah Siap

Perlu diantisipasi, adalah kejadian tidak terduga, seperti angin atau badai hujan.

Sebanyak 167,33 Juta Warga Indonesia Sudah Divaksin COVID-19 Dosis Lengkap
Indonesia
Sebanyak 167,33 Juta Warga Indonesia Sudah Divaksin COVID-19 Dosis Lengkap

Jumlah warga yang menerima dua dosis vaksin itu mengalami penambahan sebanyak 5.002 orang.

Aplikasi Tangerang LIVE Mudahkan Warga Bayar Pajak
Indonesia
Aplikasi Tangerang LIVE Mudahkan Warga Bayar Pajak

Untuk SPPT PBB-P2 yang fisik telah diserahkan Bapenda kepada setiap kecamatan dan kelurahan untuk diberikan kepada masyarakat.

Minimalkan Pelanggaran, Polisi di Surabaya Dibekali Body Camera
Indonesia
Minimalkan Pelanggaran, Polisi di Surabaya Dibekali Body Camera

Body cam saat ini digunakan tim pengurai lalu lintas Polrestabes Surabaya. Selain itu, body cam berfungsi sebagai Traffic Movement management center di Surabaya.

Mandek Sejak 2016, Politikus PKS Sambut MoU Perlindungan Pekerja Migran Indonesia
Indonesia
Mandek Sejak 2016, Politikus PKS Sambut MoU Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

Terbitnya perlindungan PMI di Malaysia setelah mandek sejak 2016 adalah langkah baik, sebab perlindungan PMI adalah sebuah kewajiban negara dan pemerintah wajib mengusahakannya.

Petinggi PT SMRA Didakwa Suap Eks Wali Kota Yogyakarta
Indonesia
Petinggi PT SMRA Didakwa Suap Eks Wali Kota Yogyakarta

Vice President Real Estate PT SMRA, Oon Nusihono didakwa memberikan suap sebesar USD 20.450 dan Rp 20 juta atau sekitar Rp 323 juta kepada mantan Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti.

APDESI Dukung Jokowi Tiga Periode, Komisi II Tegaskan Kades Dilarang Berpolitik
Indonesia
APDESI Dukung Jokowi Tiga Periode, Komisi II Tegaskan Kades Dilarang Berpolitik

Publik tengah menyoroti deklarasi dukungan DPP Asosiasi Pengurus Desa Seluruh Indonesia (APDESI) terhadap usulan masa jabatan Presiden Jokowi tiga periode.

Fadel Lawan Pencopotan Sebagai Pimpinan MPR
Indonesia
Fadel Lawan Pencopotan Sebagai Pimpinan MPR

Dari hasil pemungutan suara, senator Tamsil Linrung memperoleh suara terbanyak untuk menjadi calon Pimpinan MPR RI dari unsur DPD RI.

Kakorlantas Akui Kedisiplinan Pengendara Makin Rendah
Indonesia
Kakorlantas Akui Kedisiplinan Pengendara Makin Rendah

Kakorlantas Polri Irjen Firman Santyabudi menjelaskan bahwa pihaknya mendapati banyak warga yang mengendarai kendaraan tanpa pelat nomor.

Indonesia Segera Miliki Bursa Kripto
Indonesia
Indonesia Segera Miliki Bursa Kripto

Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengabarkan bahwa bursa kripto ditargetkan bisa terbentuk pada tahun ini