KPK Bantah Anggapan Kasus Dugaan Korupsi di Kementan Terkait Pilpres 2024 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Foto: MP/Dicke Prasetia)

MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah anggapan kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang disebut menyeret Mentan Syahrul Yasin Limpo terkait Pilpres 2024.

Diketahui, KPK sedang menyelidiki dugaan korupsi di Kementan. Bahkan, KPK disebut telah menetapkan Syahrul Yasin Limpo dan dua pejabat Kementan lainnya sebagai tersangka.

Baca Juga:

KPK akan Sidangkan Penyuap Wali Kota Bandung Yana Mulyana

Muncul narasi yang mengaitkan kasus Syahrul dengan Pilpres 2024. Hal ini mengingat Syahrul merupakan politikus Partai NasDem yang telah mendeklarasikan mendukung capres Anies Baswedan.

Lembaga antirasuah memaklumi munculnya narasi tersebut. Namun, KPK mengingatkan semua pihak untuk menghentikan narasi berbasis asumsi seperti itu.

"Bisa dimaklumi karena memang sudah masuk menjelang tahun politik 2024. Tapi kamipun harus ingatkan, stop narasi berbasis asumsi tersebut," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (15/6).

Ali mengatakan KPK memahami penanganan perkara yang dilakukan kerap dikaitkan dengan politik. Namun, Ali menegaskan KPK tidak akan terpengaruh dengan politik dan hal lainnya.

Baca Juga:

KPK Usut Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian

KPK menangani suatu perkara dan menetapkan seseorang sebagai tersangka hanya berdasarkan kecukupan alat bukti.

"Setiap penetapan tersangka oleh KPK kami pastikan karena atas dasar kecukupan alat bukti dan kami pertanggungjawabkan nantinya di persidangan," ujarnya.

Lebih lanjut Ali menyatakan, sudah banyak contoh perkara yang selalu dinarasikan kriminalisasi dan kental nuansa politis. Namun itu semua tidak terbukti.

"Hanya asumsi pihak-pihak tertentu yang berkepentingan atas perkara dimaksud," pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

Penyelidikan KPK di Kementan, Syahrul Yasin Limpo: Saya Tidak Mengerti Itu

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Libur Idul Adha, Layanan Pembuatan dan Perpanjangan SIM di Polda Metro Ditutup
Indonesia
Libur Idul Adha, Layanan Pembuatan dan Perpanjangan SIM di Polda Metro Ditutup

Layanan penerbitan dan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) saat libur nasional Idul Adha atau 28-29 Juni 2023 ditutup sementara.

Respons Gerindra Wali Kota Bandung Terjaring OTT KPK
Indonesia
Respons Gerindra Wali Kota Bandung Terjaring OTT KPK

Yana Mulyana diduga terlibat suap pengadaan CCTV dan jasa pemberitaan internet.

Ganjar Pranowo Harap KPU Jadi Wasit yang Netral di Pemilu 2024
Indonesia
Ganjar Pranowo Harap KPU Jadi Wasit yang Netral di Pemilu 2024

Bersama partai politik pengusungnya, bakal calon presiden Ganjar Pranowo mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama pasangannya sebagai bakal calon wakil presiden, Mahfud MD.

Prabowo-Gibran Berbagi Tugas Hadiri Acara Muhammadiyah dan NU
Indonesia
Prabowo-Gibran Berbagi Tugas Hadiri Acara Muhammadiyah dan NU

Prabowo-Gibran harus berbagi tugas untuk menghadiri dua acara penting berbeda secara bersamaan pada Jumat (24/11).

LPSK Siap Lindungi Miss Universe yang jadi Korban Dugaan Pelecehan Seksual
Indonesia
LPSK Siap Lindungi Miss Universe yang jadi Korban Dugaan Pelecehan Seksual

LPSK siap memberikan perlindungan jika para korban mengajukan permohonan.

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Sebut Banyak Peraturan Bikin Pusing dan Stres
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Sebut Banyak Peraturan Bikin Pusing dan Stres

Akun Facebook Raden Pandjie pada 22 February 2023 memposting sebuah gambar dengan judul “Jokowi: Terlalu banyak peraturan kita pusing sendiri jadi stres”.

DPR Tagih Keseriusan Pemerintah Tangani Kasus Gagal Ginjal Akut
Indonesia
DPR Tagih Keseriusan Pemerintah Tangani Kasus Gagal Ginjal Akut

Dua kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak (GGAPA) kembali muncul. Kali ini di Jakarta dengan satu kasus, meninggal dunia dan satu dalam perawatan di RSCM Jakarta.

Jelang Pendaftaran Capres-Cawapres, PLN Perkuat Listrik KPU RI
Indonesia
Jelang Pendaftaran Capres-Cawapres, PLN Perkuat Listrik KPU RI

"Suplai listrik lima lapis disiapkan PLN untuk memperkuat listrik KPU Pusat," kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran di Jakarta, Rabu (18/10).

Partai Demokrat Yakin Keluarga dan Pendukung Gus Dur Merapat ke Prabowo
Indonesia
Partai Demokrat Yakin Keluarga dan Pendukung Gus Dur Merapat ke Prabowo

Partai Demokrat meyakini keluarga dan pendukung Gus Dur bakal mendukung Prabowo Subianto.