Kota Bandung Mulai Dipadati Wisatawan, Polisi: Rata-Rata Pelat B

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Sabtu, 14 Agustus 2021
Kota Bandung Mulai Dipadati Wisatawan, Polisi: Rata-Rata Pelat B
Ilustrasi: Suasana di sebuah tempat wisata di Bandung (MP/Yogi Prasetyo)

Merahputih.com - Kendaraan bermotor berpelat B mulai memadati jalur wisata di Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (14/8) menjelang libur 17 Agustus 2021.

Kanitlantas Polsek Coblong Polrestabes Bandung Ipda Sonny Rinaldi mengatakan saat ini polisi tengah memberlakukan penyekatan ganjil genap. Kendaraan pelat B banyak terkena penyekatan.

Baca Juga

Pemkot Bandung Harus Suntik 11 Ribu per Hari Kejar Vaksinasi Selesai Akhir Tahun

"Hari ini lumayan banyak kendaraan yang diarahkan ke daerah Dipatiukur, rata-rata kendaraan pelat B (Jakarta)," kata Sonny di Bandung, Sabtu (14/8).

Kendaraan itu selanjutnya dialihkan menuju Jalan Dipatiukur karena penyekatan ganjil genap diberlakukan di Jalan Ir H Djuanda (Dago).

Sonny mengatakan rata-rata kendaraan pelat B menuju ke arah utara untuk menuju kawasan wisata kuliner yang berada di daerah Punclut atau Lembang.

Polisi melakukan penyekatan ganji-genap kendaraan di Kota Bandung. (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

Polda Jawa Barat saat ini menggelar penyekatan untuk meminimalkan mobilitas masyarakat menjelang libur peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2021.

Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Erdi A Chaniago mengatakan penyekatan tetap dilakukan sesuai dengan status atau level suatu wilayah yang ditetapkan terkait pembatasan pemberlakuan kegiatan masyarakat (PPKM). Salah satunya di Kota Bandung kini masih level 4.

"Kita tidak mau kembali lagi melonjak penderita COVID-19 yang ada di Kota Bandung, alhamdulillah sekarang turun dan harus bisa dipertahankan," kata Erdi.

Baca Juga

Pembukaan Mal di Bandung Tunggu Peraturan Wali Kota

Menurutnya, penyekatan itu bakal digelar hanya di beberapa titik dan tidak di semua kota. Nantinya kendaraan yang akan masuk ke suatu wilayah akan diperiksa persyaratannya, dan apabila tidak sesuai maka akan dikembalikan ke arah asalnya.

"Jadi kita lihat seberapa banyak animo masyarakat yang akan masuk, kalau kita lihat banyak mobilitasnya, kita lakukan seperti biasanya (penyekatan)," kata Erdi. (*)

#Bandung #Macet #Kemacetan #Jalan Macet #Hindari Kemacetan
Bagikan
Bagikan