MerahPutih.com - Pengangkutan sampah Kota Bandung pada pertengahan Januari ini mengalami kendala. Kondisi ini, bila dibiarkan membuat sampah akan menumpuk di pemukiman warga atau tempat pembuang sampah sementara.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung Dudy Prayudi mengakui kendala pengangkutan akibat permasalahan di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Baca Juga:
Pengunjung Masjid Raya Al Jabbar Tidak Tertib dan Buang Sampah Sembarangan
"Sehingga kegiatan operasional pengangkutan tidak berjalan dengan optimal," katanya.
Ia memaparkan, permasalahan itu akibat adanya antrean kendaraan pengangkut sampah di kawasan TPA. Antrean itu diakibatkan karena adanya perbaikan alat berat pengelolaan sampah di TPA Sarimukti.
Pihaknya, kata ia, belum bisa memastikan terkait waktu perbaikan alat berat itu.
Guna mengatasi penumpukan sampah di setiap Tempat Pembuangan Sementara (TPS), masyarakat untuk melakukan upaya pengurangan, dan pengolahan sampah di rumah masing-masing, atau berskala kawasan.
Selain itu, ia pun mengimbau masyarakat untuk menahan sementara pembuangan sampah ke TPS agar tidak ada penumpukan sampah.
Ia mendorong kepada masyarakat untuk bisa memilah sampah organik dan anorganik sebagai langkah meminimalisir timbulan sampah rumah tangga.
Untuk sampah organik, masyarakat bisa menjadikan kompos atau lainnya. Sedangkan untuk sampah anorganik, masyarakat bisa berkoordinasi dengan bank sampah di wilayahnya maupun di tingkat kota.
"Kami akan maksimalkan armada dan mudah-mudahan di TPA-nya normal," katanya.(Imanha/ Jawa Barat)
Baca Juga:
Warga Cirebon Bisa Bikin SIM Bayar Pakai Sampah