Indonesia Coffee Event 2018

Kompetisi Barista Nasional, Enam Barista Rebut Tiket ke Belanda

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Sabtu, 03 Maret 2018
Kompetisi Barista Nasional, Enam Barista Rebut Tiket ke Belanda
Kompetisi Indonesia Barista Championship (IBC) di Nusa Dua Bali. (MP/Devi)

MerahPutih.com - Kompetisi Indonesia Barista Championship (IBC) yang dirangkum dalam acara Indonesia Coffee Events (ICE) sudah memasuki babak final.

Kompetisi nasional barista ini, sudah dimuali sejak tiga hari yang lalu, sejak tanggal 1-3 Maret 2018, dengan mengusung tema 'Coffee for Unity', yang bertempat di Gedung Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) Nusa Dua, Kabupaten Badung Bali.

Dalam kompetisi ini, dibagi dalam dua babak penyisihan regional yakni Barat dan Timur. Untuk regional Timur, dimulai dari Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, NTT, NTB, Sulawesi, dan Papua. Sedangkan, untuk regional barat, wilayah Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Sumatera, Kalimantan.

Kompetisi Indonesia Barista di Nusa Dua Bali
Kompetisi Indonesia Barista di Nusa Dua Bali. (MP/Devi)

Ketua pelaksana Indonesia Coffee Events, Yudhistira MB menjelaskan bahwa kompetisi ini sudah bergulir beberapa bulan yang lalu, yang diikuti 336 perserta saat bertanding dalam babak penyisihan. Kemudian dari ratusan peserta itu, hanya diambil 24 perserta yang sudah menjadi juara.

Lalu, melanjutkan pertandingan semi final dan final di Bali untuk mewakili IBC bertanding di World Barista Championship (WBC), pada tanggal 20 sampai 23 Juni 2018 di Amsterdam Belanda.

"Di IBC ada 24 perserta dari regional Barat dan Timur. Kemudian ada tiga babak mulai dari penyisihan, semi final, dan final. Selanjutnya, ada 12 peserta yang masuk ke semi final, lalu bertanding lagi dan 6 peserta yang masuk final. Siapapun juaranya, mereka yang akan mewakili barista Indonesia bertanding ke Belanda," ucapnya di lokasi Sabtu (3/3).

Menurut Yudhistira, juara IBC ini akan diumumkan pada pukul 16:00 Wita nanti, dan dalam penilainyan kompetisi IBC tersebut, ada 4 juri yang menilai ke 6 perserta tersebut. Kemudian untuk penilaiannya dibagi jadi 3 kategori mulai dari segi teknikal, cita rasa dan presentasi.

Kompetisi Indonesia Barista Championship (IBC) di Nusa Dua Bali. (MP/Devi)
Kompetisi Indonesia Barista Championship (IBC) di Nusa Dua Bali. (MP/Devi)

"Untuk penilain dari segi teknikal, bagaiman cara perserta bikin kopi dengan menggunakan mesin. Untuk dari segi citarasa dari juri akan di evaluasi cita rasanya. Lalu dari segi presentasi menceritakan kopi apa yang dia bawa, apakah ada inovasi baru hal itu harus diceritakan kepada juri," jelasnya.

Yudhistira juga menyampaikan, kompetisi ini adalah yang ke 7 kalinya. Digelarnya kompetisi ini, ia juga berharap para barista mampu meningkatkan skiilnya dan menjadi barista yang lebih handal kedepannya.

"Harapan saya sebenarnya, ingin para barista lebih dikenal masyarakat lebih luas tidak hanya dikalangan pengopi saja. Dengan begitu supaya orang semakin menghargai profesi barista, menjadi barista itu tidak hanya pekerjaan mencari uang semata. Tapi perlu fashion dan dedikasi," pungkasnya. (MKF)

#Barista #Kopi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile
Bagikan