Komisi VII DPR Perintahkan Pemerintah Siapkan 28,50 Juta Kiloliter Pertalite

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 April 2022
Komisi VII DPR Perintahkan Pemerintah Siapkan 28,50 Juta Kiloliter Pertalite
SPBU. (Foto: Antara)

MerahPutih.com - Rapat Kerja Komisi VII DPR RI dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) hasilkan berbagai kesimpulan. Salah satu kesimpulan tersebut adalah perintah Komisi VII agar Menteri ESDM memastikan pasokan bahan bakar minyak terutama bersubsidi buat masyarakat.

Menteri ESDM diminta untuk melakukan penambahan kuota BBM subsidi, dengan rincian masing-masing pertalite 5,45 juta menjadi 28,50 juta kiloliter, solar 2,29 juta kiloliter menjadi 17,39 juta kiloliter dan minyak tanah 0,10 juta kiloliter menjadi 0,58 juta kiloliter.

Baca Juga:

Jelang Mudik, Kementerian ESDM Klaim Antrean Kendaraan Isi BBM Sudah Terurai

Sebelumnya, pemerintah meminta masyarakat lebih pro-aktif apabila terjadi penyalahgunaan BBM subsidi di lapangan.

"Kami minta bantuan kepada semua (masyarakat) di sini untuk melaporkan apabila terjadi antrean dan mengingatkan kalau peruntukan BBM subsidi sesungguhnya. Kalau masyarakat yang mampu agar tidak mengonsumsinya," kata Menteri ESDM Arifin Thasrif.

Terkait pengawasan BBM bersubsidi, pemerintah akan mengambil langkah tegas terutama kendaraan operasional industri termasuk pada kendaraan operasional pertambangan.

Menteri ESDM Arifin Thasrif. (Foto:Kementerian ESDM)
Menteri ESDM Arifin Thasrif. (Foto:Kementerian ESDM)

"Dari pusat kami akan membuat surat peringatan agar industri tersebut menggunakan BBM sesuai dengan peruntukkannya," katanya.

Arifin mengakui, adanya praktik curang modifikasi kapasitas tangki kendaraan yang ikut berperan besar atas terjadinya kelangkaan solar. Pihaknya, akan melakukan evaluasi terhadap sistem dan infratruktur yang ada saat ini.

"Sistem dan infrastruktur akan kita sempurnakan. Ini butuh usaha, tapi yang penting sekarang bagaimana kita bisa mengamankan dulu, karena kita dihadapkan pada situasi krisis mengamankan pasokan energi kita, karena ada konflik geopolitik," ujarnya Arifin. (Asp)

Baca Juga:

Kapolri Yakinkan Stok BBM Jenis Solar Terpenuhi

#BBM #Harga BBM #Pertalite #BBM Bersubsidi
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan