Kini, Ada Layanan Shuttle Gratis Bagi Penumpang Whoosh di Stasiun Padalarang
Trans Metro Pasundan yang melayani rute Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Padalarang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (23/1/2024). (PT KCIC)
MerahPutih.com - Akses penumpang dari dan menuju Stasiun Kereta Cepat Padalarang telah diakomodir melalui beroperasinya KA Feeder menuju Cimahi dan Bandung, KA Commuter Line menuju Cicalengka dan Garut serta Taksi.
Kini, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menghadirkan dua intermoda baru di Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Padalarang Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, sebagai bentuk peningkatan layanan kepada penumpang.
Baca Juga:
Kereta Cepat Whoosh Disebut Sepi Penumpang, PT KCIC Ungkap Fakta Sebenarnya
Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, dengan integrasi moda transportasi yang beragam, masyarakat memiliki pilihan untuk mencapai area stasiun. Kehadiran integrasi antarmoda.
"Ini menjawab kebutuhan masyarakat untuk kemudahan mencapai area stasiun," katanya dalam keterangannya yang diterima di Bandung, Selasa (23/1).
Eva menjelaskan, moda transportasi terbaru yakni keberadaan Trans Metro Pasundan 2D yang kini melayani rute Kota Baru Parahyangan, Stasiun Whoosh Padalarang, Cimahi, hingga Alun-Alun Bandung.
Dalam operasionalnya, ada sebanyak 20 Bus Trans Metro Pasundan beroperasi setiap hari dari pagi hingga malam mulai pukul 04.30 WIB sampai 20.00 WIB. Selain itu, tersedia juga layanan shuttle menuju Kawasan Kota Baru Parahyangan yang dapat digunakan secara gratis oleh penumpang Whoosh.
Paling tidak terdapat 30 perjalanan shuttle gratis setiap hari di mana 15 perjalanan dari Stasiun Whoosh Padalarang dan 15 perjalanan dari Kawasan Kota Baru Parahyangan.
Layanan Bus Trans Metro Pasundan dan shuttle gratis ke Kota Baru Parahyangan ini dapat diakses dari area tunggu di Stasiun Padalarang sehingga lebih memudahkan kepada para penumpang yang baru tiba atau akan menggunakan Whoosh dari Stasiun Whoosh Padalarang. (*)
Baca Juga:
Pemprov Jabar Siapkan Bus Tujuan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar-Stasiun Hall
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Barang Bawaan Penumpang Ketinggalan dan Hilang di Kereta Whoosh, Begini Cara Urus Layanan Lost & Found
Banjir Sumatra, PT KAI Lakukan Percepatan Jalur Terdampak demi Utamakan Keselamatan Penumpang
KAI Ungkap 20 Persen Tiket Nataru Sudah Terjual, 35 Trainset Baru Siap Layani Penumpang
Penumpang KAI Saat Nataru Dapat Merasakan 35 Trainset Teranyar
Tiket Kereta Nataru 2025/2026 Laku 700 Ribu Lebih dalam 8 Hari, Relasi Jakarta-Surabaya Paling Banyak Dibeli
Barang Tertinggal atau Hilang di Kereta? Jangan Panik, Ikuti Langkah-Langkah Ini
11.670 Barang Tertinggal di Kereta Sepanjang 2025, KAI Catat Nilainya Capai Rp 12,88 Miliar
Berakhir Damai, Pegawai KAI tak Jadi Dipecat Saling Bermaafan dengan Penumpang yang Kehilangan Tumbler di KRL
Pemprov Jabar Ingin Gambir - Bandung Ditempuh 1,5 Jam Perjalanan Pakai Kereta Api
KRL belum Beroperasi 24 Jam, Bos KAI: Kapan Periksa Kabelnya?