TANGKI di kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan yang terletak di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengalami kebakaran pada 29 Maret 2021. Ledakan dan kebakaran di kilang minyak Balongan itu membuat warga di sekitar lokasi panik, api besar pun terlihat sejauh lima kilometer.
Ratusan warga terpaksa mengungsi ke tempat aman menjauh dari lokasi kebakaran. Warga yang mengungsi merupakan warga dari Desa Balongan, desa paling dekat dari lokasi kejadian. Jatuh korban luka-luka yang semuanya dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).
Baca Juga:
Big Wind, Mobil Pemadam Kebakaran Terkuat di Dunia

Hanya saja satu pasien korban luka bakar akibat kebakaran empat tangki Kilang Pertamina Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, berinisial IA (17) meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit selama 12 hari.
Menurut data dari Ombudsman.go.id, peristiwa kebakaran dan meledaknya tangki Pertamina Balongan ini berdampak terhadap setidaknya pada 2.788 rumah warga sekitar dan telah diverifikasi sebanyak 1.313 rumah. Jumlah korban dilaporkan mencapai 895 jiwa yang terdiri dari 353 kepala keluarga. Mengenai Insiden tersebut, Unit Manager Communication Relation CSR Kilang Balongan, Cecep Supriyatna mengatakan, bahwa tim gabungan dari Pemerintah Kabupaten Indramayu dan Pertamina telah menghimpun data melalui laporan warga terdampak kepada pengurus RT dan RW yang dikumpulkan ke pihak kecamatan. Setelah itu data akan diverifikasi dan pihak Pertamina akan bertanggung jawab atas kerusakan yang timbul akibat insiden tersebut. Pertamina juga memberikan bantuan paket makanan siap saji, logistik, hingga menyiagakan tim medis dan ambulans 24 jam untuk para korban yang terdampak. (Ryn)
Baca Juga: