MESKI saat ini pandemi COVID-19 di Indonesia sudah mulai melandai, banyak perusahaan yang menerapkan sistem bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH). Bahkan, beberapa perusahaan menjadikan WFH sebagai kebiasaan baru yang akan diterapkan secara permanen.
Menjalani WFH bagi seorang single atau yang belum menikah, mungkin tidak menjadi masalah berarti. Tapi lain halnya dengan para ibu pekerja, tentunya kebijakan ini akan menjadi tantangan yang cukup berat.
Karena, menjalani hidup sebagai ibu rumah tangga sekaligus pekerja bukan hal mudah untuk dilakukan. Terlebih apabila sang buah hati rewel, harus melayani suami yang juga WFH sembari tetap melakukan pekerjaan rumah. Nah, agar kamu bisa menyelesaikan semua pekerjaan itu, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan.
Baca juga:
Larang WFH, Apple Terancam Kehilangan Karyawan

Seperti yang dikutip dari laman Alodokter, tips pertama yakni usahakan untuk bangun lebih pagi sebelum si kecil bangun. Hal ini bertujuan agar pekerjaan rumah bisa tuntas tanpa gangguan si kecil.
Sambil menunggu si kecil bangun kamu bisa menyicil pekerjaan rumah, seperti halnya mencuci dan memasak. Kemudian, sempatkan juga untuk sarapan pagi. Karena, sarapan pagi dengan tenang bisa menjadi momen utnuk mengumpulkan semangat menghadapi hari.
Kedua, buatlah jadwal secara terperinci. Selain harus bangun lebih pagi, membuat jadwal terperinci juga penting agar apa yang kamu lakukan bisa terorganisir dengan baik dan tidak ada yang terlupakan.
Sebaiknya, setiap bangun tidur tulis daftar pekerjaan yang ingin kamu lakukan. Bila perlu, tetapkan target waktu menyelesaikan pekerjaan. Buatlah target yang realistis dan tidak membebankan dirimu.

Tips ketiga, pastikan tempat kerja nyaman. Mempunyai tempat khusus dan nyaman untuk bekerja bisa membuatmu sukses melakukan WFH. Pasalnya, bekerja dengan bayi atau balita dapat memecah konsentrasi atau membuatmu malas mengerjakan pekerjaan kantor.
Baca juga:
Tips berikutnya yakni bekerja sama dengan suami. Selama WFH, kerap kali ada meeting daring. Meski kamu mungkin bisa menangani semuanya, penting untuk bekerja sama dengan suami bila tengah WFH. Hal itu agar si kecil tidak menggangu konsentrasimu ketika tengah melakukan pertemuan virtual penting.
Apabila suami tidak bekerja dari rumah, kamu bisa meminta tolong anggota keluarga lainnya seperti orang tua, adik, atau kakak yang sedang ada di rumah. Bila pekerjaan kamu sudah sangat menumpuk, kamu bisa menitipkan si kecil sementara pada orang tua atau saudara.
Bila budget kamu mencukupi, kamu bisa mempekerjakan pengasuh untuk menjaga si kecil selagi kamu menyelesaikan pekerjaan. Setelah selesai bekerja atau di jam istirahat, kamu bisa mengajk si kecil untuk bermain bersama.
Tips kelima, luangkanlah waktu untuk istirahat. Meski WFH, bukan berarti kamu tak memiliki waktu istirahat. Agar pekerjaan dapat terselesaikan dengan baik, kamu juga butuh istirahat untum makan siang atau bersantai sejenak untuk meregangkan otot-otot yang tegang selama bekerja.
Apabila waktu istirahat cukup panjang, kamu bisa memanfaatkan untuk tidur siang sebentar. Tapi jangan lupa untuk pasang alarm bisa bangun tetap waktu. (Ryn)
Baca juga: