SAAT ini harga minyak dunia mengalami lonjakan harga setelah invasi Rusia atas Ukraina. Hampir seluruh negara, termasuk Indonesia ikut terkena imbas dari serangan Rusia tersebut, membuat harga bahan bakar mengalami kenaikan.
Beberapa solusi untuk mengatasi kenaikan harga bahan bakar mulai digagas, seperti beralih menggunakan kendaraan umum, menggunakan kendaraan listrik, mengemudi hanya pada akhir pekan, atau membeli mobil hybrid sebagai alternatif kendaraan yang lebih hemat bahan bakar.
Namun, selain ide tersebut, ada solusi lain yang bisa kamu lakukan bila tidak ingin mengganti kendaraan yang telah kamu miliki sekarang atau tidak ingin beralih ke kendaraan umum, yakni dengan menerapkan teknik berkendara yang bisa menghemat konsumsi bahan bakar kendaraanmu.
Baca juga:
Pentingnya Mengetahui Cara Kerja ECU pada Mobil
Jumlah bahan bakar yang dikonsumsi kendaraan kamu sangat bergantung pada cara mengemudi. Berikut adalah sejumlah tips mengemudi secara efisien menurut Departemen Energi Amerika Serikat yang bisa kamu pelajari.
1. Berkendara secara perlahan dan konservatif

Mengebut meningkatkan konsumsi bahan bakar dan mengurangi penghematan bahan bakar sebagai akibat dari friksi pada ban dan hambatan udara yang semakin besar.
Sementara kendaraan mencapai penghematan bahan bakar yang optimal pada kecepatan yang rendah, sehingga kecepatan aman yang disarankan untuk mencapai kategori berkendara hemat bahan bakar adalah sekitar 80 km/jam.
2. Kurangi beban pada mobil
Berat beban dari barang yang tertinggal di dalam kendaraan akan menghabiskan lebih banyak bahan bakar untuk menggerakkan kendaraan. Tambahan 45 kg saja di bagasi mobil dapat mengurangi penghematan bahan bakar Anda sekitar 1%.
Baca juga:
5 Tips Aman Mengemudi di Jalan Tol
Mengangkut kargo di atap juga meningkatkan pemborosan bahan bakar hingga 8% dalam berkendara di jalanan perkotaan, 17% di jalan tol, dan 10% hingga 25% pada kecepatan 100-120 km/jam. Keluarkan barang-barang yang tidak perlu untuk mengurangi konsumsi bahan bakar kendaraan.
3. Hindari kemacetan

Selalu waspada terhadap kondisi jalan di depan saat mengemudi, jaga jarak yang nyaman dengan kendaraan di depan untuk menghindari rem mendadak. Menjaga kecepatan sestabil mungkin akan menggunakan lebih sedikit bahan bakar. Cara ini juga menjadi teknik mengemudi yang sangat aman.
4. Pantau tekanan angin pada ban
Mengemudikan kendaraan dengan ban yang kurang angin dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 4%. Ini juga dapat mengurangi masa pakai ban hingga lebih dari 10.000 kilometer. Pastikan tekanan ban selalu tepat dan rawat dengan baik untuk menjaga friksi ban dengan aspal seminimal mungkin. (waf)
Baca juga:
Mengenal Ragam Filter Udara Mesin dan Cara Merawatnya