Headline
Ketua DPRD DKI Jakarta Kritik Perilaku Para Lurah Dibawah Kepemimpinan Anies-Sandi
MerahPutih.Com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengkritik keras pola pelayanan dan perilaku para lurah di Jakarta.
Menurut Prasetyo, dibawah kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan dan Wagub Sandi Uno, para lurah di Jakarta berubah total dibandingkan pada masa Gubernur Ahok. Salah satu indikasinya dilihat dari sering telatnya para lurah dan masuk kantor sekitar pukul 10.00 WIB.
Kritik tersebut disampaikan Prasetyo Edi Marsudi saat halal bihalal Fraksi PDIP DPRD Perjuangan di Gedung DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (16/7).
"Kalau dulu lurah jam 8 atau 7 pagi sudah di kantor. Lurah sekarang masuk sekitar jam 10. Sekarang Lurah sudah mulai jadi bos," kata Prasetyo yang juga politikus PDI Perjuangan itu.
Tak hanya itu, demi meningkatkan kinerja dan pengawasan terhadap para lurah, Prasetyo mengaku pihaknya akan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) kepada oknum di kelurahan yang ketahuan melakukan pungli.
"Saya dengan fraksi PDIP sudah bekerja, saya akan OTT itu orang (yang melakukan pungli di lingkungan kelurahan)," tuturnya.
Pria kelahiran Kudus, Jawa Tengah ini berharap OTT yang akan dilakukan oleh fraksinya ini bisa menghentikan praktik pungli di lingkungan kelurahan.
"Hal seperti ini saya secara objektif, kami sebagai petugas partai di fraksi PDIP sedang bekerja untuk menyikapi hal-hal di tingkat kelurahan, kalau di bawahnya sudah rusak, di atasnya tambah lagi. Mudah-mudahan dengan saya bilang begini mereka berhenti, insyaf," ungkapnya.(Asp)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Jadi Tersangka, Eni Saragih dan Johanes Kotjo Langsung Ditahan KPK