Ketua DPR Ingatkan Tragedi Kemacetan 2016 Jangan Sampai Terulang

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 19 April 2022
Ketua DPR Ingatkan Tragedi Kemacetan 2016 Jangan Sampai Terulang
Ilustrasi - Pemudik sepeda motor melintas di semi tunnel lingkar Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/6). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

MerahPutih.com - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti potensi kemacetan parah pada mudik Lebaran 2022.

Ia pun mengingatkan agar pemerintah memfasilitasi masyarakat yang hendak mudik sebaik mungkin.

“Segala persiapan dan langkah antisipasi harus disiapkan pemerintah sebaik dan sedini mungkin agar masyarakat bisa mudik dengan selamat dan tenang. Siapkan skenario terburuk jika terjadi kemacetan parah di luar prediksi,” kata Puan, Selasa (19/4).

Baca Juga:

Menhub Sarankan Masyarakat Mudik Lebih Awal demi Hindari Kemacetan

Diperkirakan, akan ada 80 juta orang yang mudik ke kampung halamannya di mana 14 juta di antaranya berasal dari wilayah Jabodetabek. Dari hasil survei yang dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sebanyak 23 juta mobil dan 17 juta sepeda motor akan bergerak bersama pemudik.

Puan mengatakan, kementerian dan instansi yang terlibat dalam penanganan mudik Lebaran harus mempersiapkan infastruktur serta sarana dan prasarana yang memadai bagi pemudik.

“Kita memaklumi antusiasme warga mengingat akibat pandemi COVID-19, sudah 2 tahun masyarakat tidak diperkenankan mudik saat Lebaran. Antusiasme mudik yang tinggi ini harus disikapi dengan persiapan matang dari pihak otoritas,” ujar Puan.

Mantan Menko PMK ini mengingatkan pentingnya setiap detail kebutuhan masyarakat dipersiapkan selama perjalanan mudik.

Puan mengatakan, pengamanan di setiap titik keramaian juga penting dilakukan.

“Jangan sampai karena kurangnya persiapan, terjadi lagi kemacetan hingga 20 jam di dalam tol dan memakan korban jiwa seperti pada 2016 lalu,” paparnya.

Diketahui, kemacetan parah terjadi di jalan tol baru Pejagan–Brebes, Jawa Tengah pada musim mudik Lebaran 2016. Kemacetan yang menelan korban jiwa itu juga dikenal dengan Tragedi Brexit (Brebes Exit) karena pada waktu bersamaan tengah ramai pemberitaan terkait keluarnya Inggris dari Uni Eropa (British Exit).

Puan juga meminta aparat keamanan bekerja sama dengan tenaga kesehatan di posko-posko mudik, termasuk di stasiun kereta api, pelabuhan, bandara, terminal bus, dan di jalur-jalur darat. Dengan begitu, masyarakat akan dipermudah apabila membutuhkan pertolongan pertama saat mudik.

“Pengawasan terhadap pembatasan operasional angkutan barang selama mudik Lebaran di jalan tol dan non-tol yang ditentukan juga harus ketat agar pemudik merasa lebih aman dan nyaman,” tutur Puan.

Baca Juga:

Waspada, 23 Pintu Tol Jadi Lokasi Rawan Kemacetan saat Mudik

Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada 28-30 April 2022. Puan mengimbau agar masyarakat mempersiapkan keberangkatan dengan mempertimbangkan waktu terbaik.

“Perhatikan syarat perjalanan di masa pandemi COVID-19 dengan baik dan juga bawa bekal yang cukup selama di perjalanan,” ungkap cucu proklamator RI Bung Karno tersebut.

Puan pun memberi apresiasi atas kebijakan Pemerintah yang memperbolehkan anak di bawah 18 tahun ikut mudik tanpa tes antigen ataupun PCR selama sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dua kali.

Ia berpesan agar orang tua terus mengawasi anak-anaknya untuk terus disiplin melaksanakan protokol kesehatan.

“Kita juga optimistis, dengan tingkat antibodi masyarakat yang sudah cukup tinggi, pandemi COVID-19 di Indonesia akan membaik sehingga masyarakat bisa lebih tenang saat bersilaturahmi dengan keluarga di kampung halaman,” ucap Puan.

Lebih lanjut, Puan menilai tradisi mudik Lebaran akan menjadi stimulus yang semakin mendorong pemulihan ekonomi.

“Mudik Lebaran akan meningkatkan pariwisata daerah. Termasuk juga akan kian menggerakkan UMKM lokal saat pemudik berbelanja oleh-oleh. Tapi tentunya, mobilitas tinggi masyarakat harus dibarengi dengan ketatnya protokol kesehatan,” tutupnya. (Pon)

Baca Juga:

Jokowi Klaim Pandemi Melandai Ditandai Jalan Macet dan Pasar yang Ramai

#Kemacetan #Hindari Kemacetan #Puan Maharani #Mudik Lebaran
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Bagikan