Keseruan di Balik Produksi Season Kedua 'Alice in Borderland'

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Minggu, 25 Desember 2022
Keseruan di Balik Produksi Season Kedua 'Alice in Borderland'
Alice in Borderland season kedua akan menjadi akhir dari keseluruhan cerita. (Foto: Netflix)

SERIAL Netflix yang telah dinantikan banyak penggemar Alice in Borderland akhirnya kembali untuk season kedua, Kamis (22/12). Hadir dengan delapan episode, penonton akan kembali melihat perjuangan Arisu dan Usagi dalam menyelesaikan permainan maut untuk kembali ke dunia normal.

Selain Arisu dan Usagi, penonton juga akan melihat kembali karakter-karakter kuat yang ada di season pertama. Termasuk Ann, Kuina, Chisiya, dan beberapa karakter lain. Season kedua Alice in Borderland akan menjadi akhir dari perjalanan para karakter, sekaligus memberikan penjelasan tentang keseluruhan konsep yang diangkat untuk serial ini.

Baca juga:

Menebak Kejutan Sekuel 'Alice in Borderland : Season 2'

Keseruan di Balik Produksi 'Alice in Borderland' Season Kedua
Kento Yamazaki (Arisu) kembali berjuang untuk hidup di Alice in Borderland season kedua. (Foto: Netflix)

Platform streaming Netflix membagikan tampilan khusus di balik layar dari serial original asal Jepang yang penuh aksi tersebut. Selain itu melalui siaran resminya, Sabtu (24/12), Netflix juga merilis featurette dan gambar di balik layar Alice in Borderland musim kedua.

"Sungguh menakjubkan. Dalam serial ini, ada begitu banyak hal yang belum pernah saya lakukan di Jepang," kata aktor Kento Yamazaki yang memerankan Arisu, saat ditanya tentang skala produksinya.

Lawan mainnya, Tao Tsuchiya yang memerankan Usagi, mengungkapkan bahwa ceritanya sendiri jauh lebih besar dari sebelumnya. Selain itu, suasana syuting juga berbeda dari musim pertama.

Baca juga:

’Troll’ Jadi film Non-Bahasa Inggris Paling Populer di Netflix

Ketika ditanya tentang apa yang membuat musim ini berakhir, sutradara Shinsuke Sato mengatakan bahwa dirinya masih berfokus pada karakter-karakter yang masih berjuang bertahan hidup melalui sederet permainan di 'borderland'.

"Ini adalah pertarungan hidup dan mati. Orang-orang ini bukanlah prajurit. Mereka bukan tentara atau pahlawan. Mereka hanya orang biasa di Tokyo. Jadi, saat mereka berkumpul di Shibuya pada akhirnya untuk menyelesaikan permainan yang kacau ini, saya pikir akan sangat bagus untuk menunjukkan mereka bertahan dalam pertarungan sebagai pahlawan," jelas Sato.

Musim kedua dari serial Alice in Borderland saat sudah bisa ditonton di Netflix. (*)

Baca juga:

Rekomendasi Film dan Serial Netflix Desember 2022

#Serial Netflix #Film #Film Serial #Netflix
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.
Bagikan