Parenting

Kesadaran Orangtua Akan Dampak Sinetron Televisi pada Anak-anak

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 15 Januari 2019
Kesadaran Orangtua Akan Dampak Sinetron Televisi pada Anak-anak
Menonton televisi bersama keluarga (foto: freepik.com)

DEMI mendapatkan lebih banyak khalayak atau penonton, berbagai stasiun televisi seakan berlomba menghadirkan program-program 'menarik' mulai dari reality show, ajang pencarian bakat, sampai sinetron. Masalahnya, dengan mengatasnamakan rating berbagai program yang dibuat oleh stasiun televisi atau rumah produksi, seakan tidak memikirkan atau peduli siapa yang akan menonton program dan dampak apa yang bisa terjadi di kalangan penonton, khususnya tayangan sinetron yang hampir dimiliki oleh semua stasiun televisi saat ini.

1. Banyak sinetron televisi yang buruk untuk perkembangan anak

anak menonton tv
Anak menonton televisi tanpa kontrol orang tua (foto: indianexpress.com)

Seperti yang kita tahu sekarang, media televisi di satu sisi banyak memberikan informasi yang menarik dan cukup menghibur, tetapi di sisi lain entah sadar atau tidak sebenarnya bahaya yang begitu besar telah mengancam anak-anak atau adik-adik kita. Meskipun di beberapa televisi telah ada beberapa peringatan seperti bimbingan orang tua, semua umur dan sebagainya, tetapi seberapa perhatian orang tua serta anak-anak memperhatikan hal tersebut?

Menurut psikolog Adhyanti Dwi Kartianis cara yang paling tepat untuk bisa mencegah anak-anak di bawah umur tidak menonton sinetron.

"Dengan mengalihkan ke aktivitas lain, misalnya membaca, menggambar, mewarnai. Supaya perkembangan imajinasinya berkembang," katanya.

Selain itu, Yanti, sapaan akrabnya, mengimbau orang tua agar membebaskan sang anak bermain ke luar rumah agar mendapatkan kemampuan sosialisasi dengan teman-teman sebayanya.

"Juga perlu adanya sosialisasi kepada orang tua tentang bahaya program yang ada di televisi, juga diperlukan kewaspadaan yang penuh dan tidak membiarkan anak-anak menonton televisi dengan bebas," katanya.

Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.
Bagikan