MerahPutih.com - Kecelakaan lalu lintas melibatkan 4 kendaraan terjadi di ruas tol Semarang-Solo tepatnya KM 485 di Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, Jawa tengah Selasa (8/9) malam. Akibat kejadian tersebut dua orang dinyatakan tewas.
Kanit Laka Kanit Laka Satlantas Polres Boyolali Ipda Utomo, mengungkapkan kecelakaan tersebut melibatkan empat kendaraan, yakni truk Hino berpelat nomor B 9973 ON, travel Toyota H-ace napol L 7940 UA, Honda CR-V napol L 1225 I, dan Mercedez Bens nopol B-2626-HS. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 21.00 WIB.
"Evakuasi empat mobil di jalan tol berakhir sampai Rabu dini hari. Dua orang tewas dalam peristiwa ini dan mobil Mercedez Bens ludes terbakar," ujar Utomo, Rabu (9/9).
Baca Juga
Bantah Adanya Barter Politik, Komisi III: Revisi UU MK Harus Ada
Utomo menjelaskan kecelakaan bermula dari truk Hino B 9973 ON yang dikemudikan oleh Ahmad Fitroh warga Bekasi melaju dari arah timur (Solo) menuju ke barat (Semarang) di jalur kiri. Kemudian di belakang truk munculMobil Mercedez Bens Nopol B 2626 HS dengan kecepatan tinggi, yang dikemudikan Dadang Setyawan warga Banyumanik Semarang kemudian menambrak truk Hino di depannya.
Mobil Mercedez Bens terpental ke kanan menyenggol Toyota H-ace Nopol L 7940 UA, yang dikemudikan oleh Edwin Widya Ari Wibowo warga Surabaya. Mobil Mercedez Bens kemudian terguling dan terbakar.
Tak lama kemudian muncul mobil Honda CR-V yang dikemudikan oleh Deddy Erryanto dengan kecepatan berusaha menghindari Mobil Mercedez Bens kemudian terguling dan terbakar. Namun, justru kepala mobil masuk ke kolong truk Hino, hingga rengsek.
"Dua korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut dari pengemudi dan penumpang Honda CR-V atas nama Deddy Erryanto (46) dan Sonya Windawaty (44), warga Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur," katanya.

Jenazah kedua korban meninggal, kata dia, berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandan Arang Boyolali. Sedangkan pengemudi dab anaknya di Mobil Mercedez berhasil keluar menyelamatkan diri sebelum mobil terbakar.
Baca Juga
Melanggar Protokol Kesehatan Saat Tahapan Pilkada Bisa Kena Pidana
"Peristiwa itu masih dalam penyelidikan. Semua saksi belum bisa kami mintai keterangan karena masih trauma. Arus lalin di jalan tol Solo-Semarang kembali normal," tutup Utomo. (Ismail/Jawa Tengah)