Teknologi

Platform Kata.ai Kembangkan Inovasi Permudah Informasi dan Komunikasi Pengguna!

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Kamis, 06 Desember 2018
Platform Kata.ai Kembangkan Inovasi Permudah Informasi dan Komunikasi Pengguna!
CEO Kata.ai pada peluncuran platform digital kata (Foto: istimewa)

SEBAGAI salah satu pelopor teknologi Artificial Intelligence (AI) dan Natural Language Processing (NLP) untuk pasar B2B di Indonesia, platform kata.ai memperkenalkan inovasi terbaru mereka.

Inovasi Kata Platform 3.0 diperkenalkan hari ini (5/12) dalam sebuah acara diskusi bertajuk INTERACT 2018, di Soehanna Hall, SCBD, Jakarta Selatan. Diskusi ini bertujuan agar teknologi AI dapat dimanfaatkan pelaku bisnis untuk proses transformasi digital.

"Selama tahun 2017 hingga tahun 2018, kami mendapatkan banyak kesempatan untuk bekerja sama dengan pelaku industri di Indonesia yang mulai menyadari pentingnya memanfaatkan teknologi AI untuk mengembangkan bisnis mereka di era yang semakin kompetitif," kata Irzan Raditya, CEO dan Co-Founder Kata.ai

1. Mengembangkan chatbot untuk memudahkan percakapan

Program komputer yang dapat menjawab pertanyaan dan menjalankan berbagai fungsi percakapan (Foto: Pexels/Roman Pohorecki)

Salah satu inovasi dari kata Platform 3.0 ialah pengembangan chatboot, program komputer yang memanfaatkan AI untuk menjawab pertanyaan dan menjalankan berbagai fungsi melalui percakapan dengan pengguna.

Sejak diluncurkan, Kata Platform telah digunakan oleh lebih dari 3.700 developer untuk mengembangkan chatbot. Sejauh ini, total pesan dalam percakapan yang terjadi dalam semua chatbot dari Kata Platform telah mencapai 400 juta pesan.

2. Fitur Text Summarization pada chatboot untuk mengolah teks lebih singkat

Informasi dalam teks akan tersaring menjadi lebih singkat (Foto: Pexels/rawpixel.com)

Fitur ini dapat secara otomatis mengolah informasi teks dalam bentuk panjang menjadi ringkasan sebanyak tiga kalimat. Hal ini dapat digunakan untuk mengolah informasi panjang seperti artikel berita. Sehingga akan menjadi informasi singkat yang gampang dicerna pembaca di dalam aplikasi pengiriman pesan. Tanpa harus membaca informasi yang ada secara keseluruhan.

3. Voice chatbot untuk mengolah pesan melalui suara

Enggak perlu capek menulis pesan (Foto: Pexels/Gratisography)

Terkadang banyak orang malas menulis pesan secara manual. Karena itu, melalui fitur Voice Chatbot memungkinkan pengguna untuk mengolah pesan dalam bentuk suara. Jadi, pengguna cukup berbicara langsung menggunakan chatbot tanpa harus menulis. Selain itu, akan hadir juga fitur lainnya seperti Project System, Modules, CMS Studio, dan Natural Language Prediction API yang akan siap digunakan pada 2019 mendatang. (ikh)

Baca juga: Ponsel Pintar dengan Prosesor Helio P70 Segera Hadir Di Indonesia

#Teknologi Informasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.
Bagikan