Kasus Infeksi Corona AS Capai 1.920.904

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 08 Juni 2020
Kasus Infeksi Corona AS Capai 1.920.904
Presiden AS Donald Trump di Ford Rawsonville Components Plant yang memproduksi pasokan alat medis. ANTARA FOTO/ REUTERS/Leah Millis/aww.

MerahPutih.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) pada Minggu (7/6) memperbarui data kasus virus corona yang kini mencapai 1.920.904 kasus dengan 109.901 kematian.

Jumlah total kasus maupun kematian akibat COVID-19 tersebut merupakan tambahan dari catatan sebelumnya, yakni sebanyak 29.214 kasus dan 709 kematian.

Baca Juga:

Tiongkok Laporkan Enam Kasus Baru COVID-19, Satu Transmisi Lokal

Dikutip Antara, CDC melaporkan data kasus COVID-19, penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus corona jenis baru, itu pada 6 Juni pukul 16.00 EDT dibandingkan jumlah pada hari sebelumnya.

Angka CDC belum tentu mencerminkan kasus yang dilaporkan oleh setiap negara bagian.

Maria Velez dari Orlando, Florida, memeluk nisan putranya Stephen di Ohio Western Reserve National Cemetery pada Memorial Day, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Seville, Ohio, Amerika Serikat, Senin (25/5/2020). (ANTARA/REUTERS/Aaron Josefczyk/TM/aa.)
Maria Velez dari Orlando, Florida, memeluk nisan putranya Stephen di Ohio Western Reserve National Cemetery pada Memorial Day, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Seville, Ohio, Amerika Serikat, Senin (25/5/2020). (ANTARA/REUTERS/Aaron Josefczyk/TM/aa.)

Diberitakan Merahputih.com sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump memutuskan hubungan dengan WHO, Jumat (29/5) akhir bulan lalu. Dia mengatakan bahwa organisasi kesehatan dunia itu gagal besar untuk memerangi penyebaran viru corona (COVID-19).

"Karena mereka gagal melakukan reformasi yang diminta dan sangat dibutuhkan, kita hari ini akan mengakhiri hubungan kita dengan Organisasi Kesehatan Dunia," kata Trump kepada wartawan mengenai pemutusan hubungan itu, seperti dilansir AFP.

Baca Juga:

Siprus Utara Lewati 41 Hari Tanpa Kasus Baru COVID-19

Trump kemudian menyatakan dana alokasi yang tadinya untuk WHO akan dialihkan ke seluruh dunia yang layak mendapatkan kebutuhan kesehatan.

Amerika Serikat adalah kontributor terbesar untuk anggaran WHO, menyediakan setidaknya USD400 juta (Rp5,9 triliun) dalam pendanaan tahun lalu. (*)

Baca Juga:

Kasus Corona AS Terus Naik, Total 1.551.095 dengan Angka Kematian 93.061

#Amerika Serikat #Virus Corona
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan