MerahPutih.com - Kasus COVID-19 di Jakarta terus alami perubahan yang baik. Hari ini kasus aktif COVID-19 DKI turun dan kesembuhan warga yang terpapar corona di atas 90 persen.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, pihaknya telah melakukan tes PCR sebanyak 21.558 spesimen.
Baca Juga
Satpol PP DKI Kumpulkan Denda Rp 6 Miliar Lebih dari Pelanggar Prokes
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 19.402 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 227 positif dan 19.175 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 43.082 orang dites, dengan hasil 71 positif dan 43.011 negatif. Hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 112.737 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 577.990 per sejuta penduduk," terangnya.

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 64 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 2.283 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 856.585 kasus. Dari jumlah tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 840.812 dengan tingkat kesembuhan 98,2 persen, dan total 13.490 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 1 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 13,9 persen. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen. (Asp)
Baca Juga