Kasur Pasien RSUD Cut Meutia Dipenuhi Belatung, DPR Desak Kemenkes Tindak Tegas


Gedung DPR RI. (Foto: MerahPutih.com/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh (Ninik), menyoroti insiden memilukan terkait kasur pasien Rumah Sakit Umum (RSU) Cut Meutia, Aceh Utara, yang ditemukan dipenuhi belatung.
Ninik menilai hal tersebut sebagai bentuk kecerobohan serius manajemen rumah sakit dalam menjaga standar pelayanan kesehatan.
“Kebersihan ruang perawatan pasien merupakan salah satu komponen dalam kewaspadaan standar yang mutlak dilakukan. Kalau bersih tentu sangat menentukan proses penyembuhan pasien selama masa perawatan dan menjalani pengobatan. Tidak boleh ada kompromi terhadap kebersihan,” tegas Ninik di Jakarta, Senin (6/10).
Kemenkes Harus Bertindak
Ia juga meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk segera menindak tegas pihak rumah sakit, sekaligus melakukan evaluasi menyeluruh agar kasus serupa tidak terulang.
Baca juga:
Kemenkes Bakal Rilis Data Harian Keracunan MBG Mirip Era COVID
“Kemenkes harus bergerak cepat, memberikan sanksi tegas kepada pihak manajemen RSUD Cut Meutia, serta melakukan audit kebersihan di seluruh fasilitas kesehatan,” ujarnya.
Selain itu, Ninik juga mendorong Kemenkes untuk melakukan pengecekan menyeluruh di rumah sakit lain hingga puskesmas di seluruh Indonesia.
"Jangan sampai pasien yang sedang berjuang untuk sembuh justru menghadapi kondisi lingkungan yang kotor dan membahayakan. Pemerintah harus memastikan kebersihan menjadi bagian utama dalam pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Menurutnya, kasus ini harus menjadi peringatan keras bagi seluruh manajemen rumah sakit dan puskesmas di Indonesia agar lebih disiplin menjaga standar kebersihan.
"Ini bukan hanya soal citra layanan kesehatan, tetapi menyangkut keselamatan dan hak pasien mendapatkan perawatan yang layak,” tutup Ninik.
Belatung di Kasur
Sebelumnya viral sebuah video yang diunggah oleh keluarga pasien di media sosial pada Senin, 29 September 2025 menunjukkan kondisi kasur salah satu kamar di RSU Cut Meutia yang robek dan terdapat banyak belatung.
Baca juga:
Pansus DPRD Jakarta Usulkan Fasilitas Kesehatan Hewan Masuk Area Kawasan Tanpa Rokok
Pasien BPJS Kesehatan berinisial A, yang saat itu dirawat di IGD, terpaksa menempati ranjang yang jauh dari standar kelayakan. Keluarga pasien juga mengeluhkan bahwa permintaan untuk mengganti kasur diabaikan oleh petugas. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Profil Benjamin Paulus Octavianus, Sosok Dokter Spesialis Paru yang Dipercaya Prabowo Jabat Wamenkes

Presiden Prabowo Lantik Benjamin Paulus Octavianus Jadi Wakil Menteri Kesehatan

Kasur Pasien RSUD Cut Meutia Dipenuhi Belatung, DPR Desak Kemenkes Tindak Tegas

Dirawat di Rumah Sakit, Nadiem Makarim Tetap Diborgol dan Dijaga Petugas Kejagung

UEA Resmi Hibahkan RS Kardiologi Emirates-Indonesia Senilai Rp 417,3 Miliar ke Pemkot Solo

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Gubernur Pramono Siapkan Parkir Sandar Gratis Rumah Sakit Apung di Pelabuhan Muara Angke

Pramono Ingin Nama RSUD di Jakarta Diganti RS Royal Batavia, Inisiasi Dimulai dari Cakung

Rumah Sakit Pusat Otak Nasional di Jakarta Telah Rampung, Jadi Pusat Layanan Medis dan Pendidikan
