Kapolri Minta Anggotanya Tidak Antikritik Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Foto: MP/Kanu)

Merahputih.com- Polri tengah berupaya keras memperbaiki citra lembaganya. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerukan bahwa, Polri siap untuk menjadi organisasi modern yang beradaptasi dengan perkembangan zaman demi memberikan perlindungan, pelayanan, dan pengayoman, terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia.

"Tentunya yang bisa kami lakukan bahwa, Polri harus mempersiapkan diri sebagai organisasi modern untuk siap membuka diri, menerima koreksi dan tentunya tidak anti-kritik," kata Sigit dalam keteranganya, Kamis (22/6).

Baca Juga:

Kapolri Perintahkan Semua Polisi Ingatkan Peserta Pemilu Jaga Persatuan

Dalam kesempatan itu, awalnya Sigit mengakui bahwa, setiap elemen warga berhak mengawasi seluruh personel Kepolisian dalam menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pelayan dan pengayom serta pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.

Terkadang, seluruh hal itu tidaklah mudah sebalik membalikan telapak tangan dalam pelaksanaan nyata dilapangan.

"Kami sadari bahwa kami memiliki tugas pokok yang tentunya dalam keseharian selalu diikuti. Dan tidak mudah untuk melaksanakan apa yang namanya harkamtibmas, perlindungan, pelayanan, pengayoman serta melakukan penegakan hukum," ujar Sigit.

Selain tugas pokok tersebut, Sigit mengungkapkan, Polri bersama dengan TNI dan seluruh stakeholder terkait juga memiliki tanggung jawab untuk mengawal dan memastikan seluruh kebijakan program Pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat berjalan dengan baik dan lancar.

Khususnya di tengah situasi global yang penuh dengan ketidakpastian seperti saat ini.

"Kita harus memastikan bahwa program itu berhasil untuk mempersiapkan agar kita bisa lepas landas menuju Indonesia Emas tahun 2045," ujar Sigit.

Baca Juga:

Kapolri Akui Metode Pembuatan SIM Terlalu Sulit dan Sebabkan Citra Polisi Merosot

Sigit menyebut, saat ini Indonesia sudah memasuki era Citizen Journalism atau Jurnalisme warga. Dimanapun, kapanpun, dan siapapun bisa menjadi sumber berita, sehingga semua menjadi lebih terbuka.

"Ini adalah risiko yang kita hadapi didalam era seperti ini," ucap Sigit.

Demi semakin menjadikan Polri sebagai organisasi modern, Sigit menegaskan, seluruh insan Korps Bhayangkara dewasa ini, harus bisa menerima segala bentuk kritik, masukan dan koreksi untuk dijadikan bahan evaluasi demi menjadi lebih lagi kedepannya.

Oleh karena terjadinya perkembangan zaman saat ini, Sigit menekankan kepada seluruh personel untuk bisa meninggalkan kebiasaan lama dan keluar dari zona nyaman demi perubahan organisasi yang lebih lagi.

"Karena hanya itu langkah yang bisa kita lakukan, upaya yang bisa kita lakukan, supaya kita tidak tergulung oleh situasi yang ada," jelas Sigit.

Sigit kembali mengingatkan kepada seluruh personel kepolisian untuk terus menebar kebaikan dan mengukir prestasi. Ia pun menyampaikan jangan pernah lelah untuk turun langsung ke masyarakat guna mendengarkan dan menyerap seluruh aspirasi.

"Jangan pernah lelah itu adalah bagian dari kehormatan kita selaku pelayan publik jangan jadikan itu sebagai beban. Jadikan kebanggaan, jadikan kehormatan," ungkap Sigit. (Knu)

Baca Juga:

Kapolri Janji Pecat Perwira Polri Tipu Tukang Bubur

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
DPR Telah Terima Surpres Perppu Cipta Kerja dan Pemilu
Indonesia
DPR Telah Terima Surpres Perppu Cipta Kerja dan Pemilu

Selain itu, ada surpres terkait Deputi Gubernur BI dan revisi UU tentang Mahkamah Konstitusi.

Ratusan Pelajar Serbu Pameran Pangan Plus di Rakernas IV PDIP
Indonesia
Ratusan Pelajar Serbu Pameran Pangan Plus di Rakernas IV PDIP

Hari ini merupakan hari kedua pelaksanaan pameran.

Megawati Sebut Tak Logis Bung Karno Dianggap Berkolaborasi dengan PKI
Indonesia
Megawati Sebut Tak Logis Bung Karno Dianggap Berkolaborasi dengan PKI

"Dia presiden seumur hidup dibilang mau melakukan tindakan (makar), padahal PKI kan mau mengambil kekuasaan. Logis apa ngga? Menurut saya ngga," ujarnya.

DPR Pertanyakan Kesiapan Pemerintah Hadapi Lonjakan Kasus DBD
Indonesia
DPR Pertanyakan Kesiapan Pemerintah Hadapi Lonjakan Kasus DBD

"Sudah sejauh apa persiapan pemerintah untuk menghadapi melonjaknya kasus DBD di Indonesia? Jangan sampai fasilitas pelayanan kesehatan kita terlambat dalam mengantisipasinya," kata Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher dalam keterangannya, Rabu (20/9).

Ini Alasan Gibran Dapat Gelar Kanjeng Pangeran Haryo dari Mangkunegara X
Indonesia
Ini Alasan Gibran Dapat Gelar Kanjeng Pangeran Haryo dari Mangkunegara X

Puro Mangkunegaran memberikan gelar bangsawan pada Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berupa Kanjeng Pangeran Haryo (KPH).

Mantan Watimpres Sri Adningsih Meninggal Dunia
Indonesia
Mantan Watimpres Sri Adningsih Meninggal Dunia

Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) ini tutup usia di RSUP dr. Sardjito Yogyakarta.

Pimpinan MPR Sebut Putusan MK Problematik, Minta KPU Hati-Hati
Indonesia
Pimpinan MPR Sebut Putusan MK Problematik, Minta KPU Hati-Hati

MK menyebut WNI di bawah usia 40 tahun bisa maju jadi capres atau cawapres asalkan berpengalaman sebagai kepala daerah.

Resmikan Bandara Ewer, Presiden Jokowi: Percepat Mobilitas Warga dan Barang
Indonesia
Resmikan Bandara Ewer, Presiden Jokowi: Percepat Mobilitas Warga dan Barang

Jokowi menegaskan, konektivitas perhubungan antarwilayah baik provinsi maupun pulau sangat penting untuk mempercepat mobilitas orang dan barang.

Kasus Dugaan Korupsi Kabasarnas, Langkah TNI Datangi KPK Dikritik
Indonesia
Kasus Dugaan Korupsi Kabasarnas, Langkah TNI Datangi KPK Dikritik

Penetapan status tersangka Kabasarnas Marsdya Henri Alfiandi (HA) dan Letkol Afri Budi Cahyanto (ABC) oleh KPK menuai sorotan.

Pemprov DKI Gencar Lakukan Penataan Kawasan untuk Perbaiki Kualitas Udara Jakarta
Indonesia
Pemprov DKI Gencar Lakukan Penataan Kawasan untuk Perbaiki Kualitas Udara Jakarta

Salah satu lokasi yang ditata, berada dii kawasan Kelurahan Kuningan Timur, termasuk Jalan Perintis, Jakarta Selatan. Sebelumnya, trotoar di kawasan Kelurahan Kuningan Timur dipadati pedagang kaki lima (PKL) dan kurang terawat. Setelah dilakukan penataan, terlihat trotoar lebih tertata rapi.