Pilgub Jatim

Kalah di Survei Poltracking, PKB Yakin Gus Ipul Menang di Pilgub Jatim

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 18 Maret 2018
Kalah di Survei Poltracking, PKB Yakin Gus Ipul Menang di Pilgub Jatim
Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding (Instagram abdulkadirkarding)

MerahPutih.Com - Pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak unggul dari pasangan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018 versi survei Poltracking Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, sebagai salah satu partai politik pengusung Gus Ipul-Puti Soekarno, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak mau terpengaruh dengan hasil survei.

Sekretaris Jenderal PKB Abdul Kadir Karding meyakini, pada saat pemilihan suara berlangsung pasangan Gus Ipul dan Puti Soekarno akan melampaui suara Khofifah-Emil di Pilgub Jatim.

"Saya kira kalau pun ada perbedaan yang relatif lumayan saya yakini pasangan Gus Ipul dan Puti pada saatnya akan memenangkan pertarungan," kata Karding menanggapi hasil survei Poltracking di Hotel Sari Pan Pasific, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (18/3).

Karding menjelaskan, wilayah Jawa Timur merupakan basis dari Nahdlatul Ulama dan kalangan nasionalis pendukung Soekarno. Hal itu, tercermin sejak Pemilu 1955 hingga Pemilu 2014 silam, dimana PKB dan PDI perjuangan selalu memuncaki posisi teratas.

Terlebih, kata Karding, Puti adalah cucu pertama dari proklamator RI tersebut. Meski sosok Puti saat ini belum begitu dikenal, dia meyakini dalam tiga bulan kedepan pengaruh trah Soekarno akan mendongkrak suara pasangan Gus Ipul-Puti.

"Walau belum familiar tapi saya meyakini pada saatnya Puti enggak hanya persatukan PDIP tapi persatukan marwah pendukung Soekarno," ujar Karding.

Tak hanya suara dari pendukung Soekarno, Karding juga meyakini, sosok Gus Ipul yang dekat dengan ulama dan kiai di Jawa Timur bakal mampu meraup suara yang signifikan.

"Kalau kalah bisa malu muka karena didukung seluruh kiai di Jatim. NU dimana-mana asosiasi politiknya pasti PKB, bukan partai lain jadi pertarungan NU dan merah enggak berubah sedikit pun," tegas Karding.

Diketahui, Poltracking Indonesia merilis temuan survei terkait peta elektoral kandidat calon gubernur dan calon wakil gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2018.

Hasilnya, elektabilitas pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak mendapat 42,4 persen suara, unggul dari pasangan Syaifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno yang hanya memperoleh 35,8 persen suara.

Sebagai informasi, dalam Pilkada Jawa Timur 2018, pasangan Gus Ipul-Puti Soekarno diusung oleh PKB, PDI Perjuangan, Gerindra dan PKS. Sementara pasangan Khofifah-Emil diusung oleh Demokrat, Golkar, PPP, Nasdem, Hanura, PAN dan PKPI.

Survei Poltracking Indonesia ni dilakukan pada 6-11 Maret 2018 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Jumlah sample dalam survei ini adalah 1200 responden dengan margin of error +/- 2,83% pada tingkat kepercayaan 95%.

Klaster survei ini menjangkau 29 kabupaten dan 9 kota di seluruh Provinsi Jawa Timur secara proporsional berdasarkan data jumlah populasi pemilih terakhir. Sedangkan stratifikasi survei ini adalah proporsi jenis kelamin pemilih. Metode sampling ini meningkatkan representasi seluruh populasi pemilih secara lebih akurat.(Pon)

#Pilgub Jatim #Pilkada 2018 #PKB
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Bagikan