Kadishub DKI Bantah Cabut Raperda ERP Arsip foto - Kendaraan bermotor melintas di bawah alat Sistem Jalan Berbayar Elektronik (ERP) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (2/3/2020). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/ama/aa.

MerahPutih.com - Wacana penarikan dokumen rancangan peraturan daerah (Raperda) Pengendalian Lalu Lintas Secara Elektronik (PL2SE) terkait jalan berbayar elektronik atau electronic road pricing (ERP) di DPRD dibantah Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI, Syafrin Liputo.

Syafrin menuturkan, sampai detik ini belum ada niatan Pemprov DKI untuk mencabut Raperda ERP. Bahkan Eksekutif termasuk Dishub DKI bakal membahasnya di Dewan Parlemen Kebon Sirih.

Baca Juga:

Pj DKI 1 Serahkan keputusan Penarikan Raperda ERP ke DPRD Jakarta

"Jadi, sekali lagi itu bukan penarikan (Raperda PL2SE). Kami akan komunikasi dengan dewan, karena kan masih dalam pembahasan di dewan," kata Syafrin di Jakarta, Senin (13/2).

Nantinya, kata Syafrin, Pemprov DKI Jakarta akan memperbaiki draf Raperda PL2SE di DPRD DKI dari kajian yang bersumber dari masukan masyarakat khususnya komunitas ojek online (ojol).

"Utamanya nanti kita akan kaji lebih detail setelah rancangan peraturan itu kami bahas kembali," paparnya.

Anak buah Penjabat (Pj) Heru Budi Hartono ini menuturkan, bawah tidak semua masukan publik langsung dimasukan ke dalam poin draf Raperda PL2SE. Semua masukan masyarakat akan dibawa ke pembahasan Raperda PL2SE, lebih lanjut masukan itu akan ditelaah bersama Legislatif dan Eksekutif.

"Contohnya begini. draf yang sudah ada akan kemudian dikomunikasikan kembali mendapat masukan, masukannya ditelaah, mana yang sekiranya itu menjadi urgent untuk dilakukan pengaturan dalam rancangan peraturan daerah pengendalian lalu lintas secara elektronik," urainya.

Baca Juga:

Heru Budi Sebut Perpindahan Ibu Kota Tidak Berpengaruh Banyak Pada Kemacetan di Jakarta

Dengan begitu, ucap Syafrin, dirinya tidak akan menarik Raperda ERP yang selama ini beredar di publik. Tapi diperjuangkan di DPRD dalam pembahasan.

"Ya (bukan penarikan Raperda (PL2SE) kami akan komunikasikan," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo berjanji akan menarik peraturan daerah (Raperda) Pengendalian Lalu Lintas Secara Elektronik (PL2SE) yang saat ini berada di DPRD.

Tujuan dari penarikan Raperda PL2SE ini, untuk dibahas kembali secara mendalam oleh Pemprov DKI.

"Jadi aspirasinya untuk kami berkoordinasi dengan dprd untuk itu (Raperda PL2SE) dikembalikan ke pemprov," ucap Syafrin saat menemui massa ojek online (ojol) yang menggelar demo penolakan jalan berbayar atau ERP di depan Balai Kota DKI, Jakarta. (Asp)

Baca Juga:

Pemprov DKI Belum Tarik Dokumen Raperda ERP di DPRD

Penulis : Asropih Asropih
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Setelah Memimpin Selama 45 Hari, PM Inggris Liz Truss Mengundurkan Diri
Dunia
Setelah Memimpin Selama 45 Hari, PM Inggris Liz Truss Mengundurkan Diri

Perdana Menteri Inggris, Liz Truss mengumumkan pengunduran diri pada hari ini, Kamis (20/10).

Komisi III Pastikan Terus Kawal Kasus Penembakan Brigadir J
Indonesia
Komisi III Pastikan Terus Kawal Kasus Penembakan Brigadir J

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah mengumumkan tersangka baru dalam kasus kematian Brigadir J, Selasa (9/8).

Din Syamsuddin: Anies Figur yang Tepat untuk Indonesia
Indonesia
Din Syamsuddin: Anies Figur yang Tepat untuk Indonesia

Pada kesempatan itu, Din di hadapan Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyebut Anies Baswedan merupakan figur yang tepat untuk memimpin Indonesia.

Militer Tiongkok Lanjutkan Latihan Perang di Perairan Sekitar Taiwan
Dunia
Militer Tiongkok Lanjutkan Latihan Perang di Perairan Sekitar Taiwan

PLA melanjutkan program latihan militernya di perairan sekitar Taiwan pada Selasa (11/4).

[HOAKS atau FAKTA]: 6 Dokter Meninggal Akibat Vaksin COVID-19 Dosis ke-4
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: 6 Dokter Meninggal Akibat Vaksin COVID-19 Dosis ke-4

Kematian sejumlah dokter di Kanada, tidak ada kaitannya dengan vaksinasi COVID-19 dosis keempat atau booster kedua

Pembubaran Satgasus Merah Putih Dinilai Langkah Tepat Kapolri
Indonesia
Pembubaran Satgasus Merah Putih Dinilai Langkah Tepat Kapolri

Anggota Komisi III DPR RI, Aboe Bakar Al Habsyi menilai, pembubaran Satgasus oleh Kapolri adalah langkah tepat.

Amankan Kawasan IKN, Polri Bentuk Polsek Hingga Satuan Brimob
Indonesia
Amankan Kawasan IKN, Polri Bentuk Polsek Hingga Satuan Brimob

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan menambah kekuatan pengamanan di Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan menyiapkan polres, polsek, dan satuan Brimob.

Cek Kesiapan Angkutan Natal dan Tahun Baru, Dishub Solo Temukan Bus tidak Laik Jalan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Lemon Sembuhkan Kanker, Lebih Ampuh dari Kemoterapi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Lemon Sembuhkan Kanker, Lebih Ampuh dari Kemoterapi

Sebuah akun Facebook mengunggah postingan berupa narasi berisi klaim bahwa buah lemon dapat membunuh sel-sel kanker hingga 10.000 kali lebih kuat daripada kemoterapi.

Melanggar Ganjil Genap, Puluhan Pengendara Ditilang
Indonesia
Melanggar Ganjil Genap, Puluhan Pengendara Ditilang

"Pada pagi hari, kami menindak 35 pelanggar ganjil genap. Selanjutnya untuk sore hari itu sekira 38 SIM kami sita dan 3 lainnya adalah STNK," kata Jamal Alam