MerahPutih.com - Gerindra DKI Jakarta tak mempersoalkan bila ada kadernya yang mengkritik kinerja Gubernur Anies Baswedan dalam memimpin ibu kota. Hanya saja, kader harus tetap menjaga etika dalam berpolitik.
Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang juga Wagub DKI menyesali pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis yang meminta Anies Baswedan mundur dari jabatannya. Mestinya dalam menyampaikan pendapat dikoordinasikan dulu ke partai.
"Kritik boleh, tetapi disampaikan secara internal, memberi masukan boleh tidak perlu ke publik," ujar Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (26/1).
Baca Juga:
Petinggi Gerindra Datangi Balai Kota Usai Kadernya Minta Anies Mundur
Riza pun membela Gubernur Anies ketimbang rekannya di partai itu. Sebab menurutnya, pimpinannya itu di Pemerintahan DKI sudah sangat luar biasa dalam penanganan COVID-19.
"Buktinya apa? Angka kesembuhan terus meningkat, angka kematian sudah 1,6 persen. Ini datanya. Testing kita sudah 13 kali dari standar WHO. Kontribusi kita sudah 43,3 persen testing dari testing nasional," terangnya.
Jadi, Riza berpendapat, Jakarta yang dikomandoi oleh Anies sudah bekerja keras dalam melawan virus corona. Ihwal meningkatnya kasus COVID-19, lantaran Jakarta menjadi tempat keluar masuknya masyarakat baik dari luar ibu kota maupun luar negeri.
"Tetapi kami bisa mengendalikan dengan baik," ujar pria kelahiran Banjarmasin, Kalimantan itu.

Atas tindakan Ali Lubis itu, ucap Riza, partainya sudah menegur dan diberi sanksi.
Riza memastikan Gerindra sebagai partai pengusung Anies di Pilkada DKI akan terus berkomitmen mendukung program dan kinerja Anies sampai selesai masa jabatan 2022 mendatang.
"Tugas kami sebagai partai mengawal. Jadi, semua kader harus memahami dan mengerti," tutupnya.
Baca Juga:
Seperti diketahui, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mundur dari jabatannya lantaran dianggap gagal dalam penanggulangan COVID-19.
“Jika sudah tak sanggup, sebaiknya mundur saja dari Jabatan Gubernur, simpel kan," tulis Ali melalui akun twitter pribadinya pada Sabtu (23/1) lalu. (Asp)
Baca Juga:
Ketua DPC Gerindra Jaktim Minta Anies Mundur, Begini Reaksi PKS