Jumat (6/8), Kasus Aktif di Jakarta Turun 1.090 Pasien

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 06 Agustus 2021
Jumat (6/8), Kasus Aktif di Jakarta Turun 1.090 Pasien
Warga menjalani "swab test" di GSI Lab (Genomik Solidaritas Indonesia Laboratorium), Cilandak, Jakarta, Sabtu (3/10/2020). FOTO/Rivan Awal Lingga/hp.

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta melaporkan kasus aktif COVID-19 di ibu kota mengalami penurunan. Hari ini, Jumat (6/8), jumlah kasus aktif berkurang 1.090 orang.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia memaparkan, pihaknya telah melakukan tes PCR sebanyak 25.086 spesimen. Dari jumlah tersebut, sebanyak 20.068 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.185 positif dan 17.883 negatif.

Selain itu, dilakukan pula tes antigen hari ini sebanyak 11.302 orang dites, dengan hasil 384 positif dan 10.918 negatif. Hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Baca Juga:

Kartu Vaksin COVID-19 Bakal Jadi Syarat Kegiatan di Tempat Umum

"Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun 1.090 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 12.787 (orang yang masih dirawat/isolasi)," ujar Dwi di Jakarta, Jumat (6/8).

Sedangkan jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 827.842 kasus. Dari jumlah tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 802.373 dengan tingkat kesembuhan 96,9 persen, dan total 12.682 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5 persen.

Ruang kreatif publik, M Bloc Space dan Perum Peruri menyelenggarakan vaksinasi gratis kepada masyarakat umum dan pelaku industri kreatif di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat. (ANTARA/HO Perum Peruri)
Ruang kreatif publik, M Bloc Space dan Perum Peruri menyelenggarakan vaksinasi gratis kepada masyarakat umum dan pelaku industri kreatif di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat. (ANTARA/HO Perum Peruri)

Positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,4 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 15,2 persen

Organisasi kesehatan dunia atau WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen. (Asp)

Baca Juga:

Penambahan Pasien Sembuh Lampaui Konfirmasi Positif COVID-19

#DKI Jakarta #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan