Jubir COVID-19 Reisa Broto Asmoro Ternyata Miliki Gelar Bangsawan

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 15 Juni 2020
Jubir COVID-19 Reisa Broto Asmoro Ternyata Miliki Gelar Bangsawan
Reisa Broto Asmoro berfoto bersama suaminya serta dua anaknya di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningkrat (Instagram/@reisabrotoasmoro)

MerahPutih.com - Reisa Broto Asmoro menjadi buah bibir masyarakat Indonesia setelah ditunjuk pemerintah sebagai juru bicara (jubir) Gugus Tugas penanganan virus corona atau COVID-19 pemerintah. Dokter dengan paras cantik tersebut ternyata punya gelar bangsawan dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningkrat, Jawa Tengah.

Hal itu diungkapkan Raden Ayu (RAy) Febri Hapsari Dipokusumo yang tak lain adalah kakak dari suami Reisa, Kanjeng Pangeran Tedjodiningrat Broto Asmoro. Febri Hapsari merupakan istri dari Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Dipokusumo yang merupakan anak dari Raja Keraton Kasunanan Surakarta atau Keraton Solo Pakoe Boewono (PB) XII.

Baca Juga

Begini Protokol Aktivitas Kebiasaan Baru di Pasar Kata Dokter Reisa

"Dia (Reisa) bernama asli Reisa Kartikasari. Setelah menikah dengan suaminya, Tedjodiningrat Broto Asmoro, nama suaminya melakat pada bagian belakang," ujar Febri, Minggu (14/6).

Reisa Broto Asmoro
Reisa Broto Asmoro

Febri menjelaskan Broto Asmoro adalah trah dari garis keturunan ayahnya, Hartono Broto Asmoro. Reisa memiliki gelar kebangsawanan dari Keraton Surakarta, Kanjeng Mas Ayu Tumenggung (KMAT). Gelar itu diberikan karena menyandang Puteri Indonesia bidang Lingkungan 2010.

"Dia (Reisa) aktif dalam kegiatan pelestarian budaya, mengangkat produk-produk herbal Nusantara, dan budaya adiluhung bangsa Indonesia. Prestasi tersebut yang kemudian membawa (Reisa) dapat gelar bangsawan dari Keraton Surakarta," papar dia.

Reisa sendiri merupakan perempuan kelahiran Malang, Jawa Timur, 28 Desember 1985. Sementara keluarga besar suaminya dari Solo. Setiap Lebaran, kata dia, mudik ke Solo sowan atau sungkem dengan PB XII serta keturunan raja lainnya. Namun, tahun ini tidak akibat wabah corona.

"Saya tidak kaget (Reisa) dipilih menjadi juru bicara Gugus Tugas COVID-19. Selama ini adik iparnya saya sangat aktif mengampanyekan protokol kesehatan melalui media sosial," kata dia.

Ia mengakui Reisa punya kapasitas, kemampuan, dan comunication skill bagus. Kelebihan itu membawa pada puncak karirnya saat ini. Kelurga berharap Reisa bisa menjalankan amanah yang diemban dengan baik guna membantu pemerintah menangani COVID-19.

Baca Juga

Jadi Anggota Komunikasi Penanganan COVID-19, Ini Tugas dan Profil Reisa Broto Asmoro

"Kami turut bersyukur dan memberikan support. Sebagai orang Solo sangat bangga dengan pencapaian adik iparnya itu," pungkasnya. (*)

Berita ini merupakan laporan Ismail Soli, kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya

#Keraton Kasunanan Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Bagikan