Jokowi Terdaftar sebagai Pemilih, KPU: Simbol Pemilu 2024 Tetap Berjalan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari (tengah) di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (14/3). (ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga)

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara, Iriana Jokowi resmi terdaftar sebagai pemilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari menyampaikan, sudah terdaftarnya nama Jokowi menandakan bahwa pesta demokrasi lima tahunan tersebut tetap berjalan sesuai agenda.

Baca Juga

Jokowi dan Iriana Resmi Terdaftar sebagai Pemilih Pemilu 2024

"Ini menunjukkan simbol bahwa Pemilu 2024 tetap berjalan sesuai agenda dan ini rangkaian dari tahapan pemilu diantaranya pemutakhiran data pemilih," katanya di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (14/3).

Menurut Hasyim, pelaksanaan pencocokan dan penelitian (coklit) data Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi merupakan salah satu rangkaian tahapan Pemilu 2024.

"Dan ini rangkaian dari tahapan pemilu, di antaranya pemutakhiran data pemilih," tegasnya.

Hasyim menjelaskan bahwa pada Selasa (14/3) ini merupakan hari terakhir untuk masa coklit data pemilih Pemilu 2024. Pelaksanaan coklit sudah berlangsung sejak 12 Februari 2023.

Baca Juga

Presiden Jokowi Melayat ke Rumah Duka Istri Moeldoko

Kegiatan coklit menyasar data pemilih atau WNI yang ada di dalam maupun luar negeri.

Tujuannya adalah untuk mencocokkan secara faktual apakah data yang sudah ada di dalam data pemilih sementara (DPS) itu dicocokkan dengan nama-nama orang yang ada terdaftar di data pemilih.

"Apakah penulisan nama, NIK, domisili sudah sesuai dengan alokasi tempat pemungutan suara (TPS)-nya," kata Hasyim.

Sementara itu, coklit atas nama Joko Widodo dan Iriana Joko Widodo dilaksanakan dalam rangka memastikan nama keduanya sudah ada di data pemilih.

"Dan mencocokkan apakah nama, alamat dan alokasi TPS-nya sudah sesuai," ungkap Hasyim. (Knu)

Baca Juga

Relawan Jokowi Resmi Deklarasi Prabowo Mania 08, Hashim Ikut Hadir

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Timnas Indonesia U-17 Kalah Telak dengan Malaysia U-17, Bima Sakti Minta Maaf
Indonesia
Timnas Indonesia U-17 Kalah Telak dengan Malaysia U-17, Bima Sakti Minta Maaf

Timnas Indonesia U-17 mendapatkan hasil antiklimaks. Hanya butuh imbang untuk mengamankan status sebagai juara Grup B, Sulthan Zaky Pramana dan kawan-kawan malah dipermak Malaysia U-17 dengan skor 1-5.

[HOAKS atau FAKTA]: Pesawat Muncul Setelah Hilang 37 Tahun
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Pesawat Muncul Setelah Hilang 37 Tahun

Akun tiktok bernama stevany.mora mengunggah video yang menampilkan sosok wanita yang menarasikan cerita tentang hilangnya sebuah pesawat yang tiba-tiba mendarat setelah 37 tahun kemudian.

Capres PDIP Akan Diumumkan Megawati pada Momentum yang Tepat
Indonesia
Capres PDIP Akan Diumumkan Megawati pada Momentum yang Tepat

Hasto meminta kader PDIP selalu siap menunggu komando yang ada dengan selalu berada di tengah rakyat, untuk menggalang kekuatan rakyat.

PDIP Gembleng Mbah Rono, Yayuk Basuki, Mantan Jenderal di Sekolah Partai
Indonesia
PDIP Gembleng Mbah Rono, Yayuk Basuki, Mantan Jenderal di Sekolah Partai

Pembekalan anggota baru PDIP ini diharapkan akan melahirkan calon-calon kader PDIP masa depan yang militan, berintegritas, berdedikasi.

11 Ribu Hektar Tanaman Padi di Boyolali Terancam Gagal Panen
Indonesia
11 Ribu Hektar Tanaman Padi di Boyolali Terancam Gagal Panen

Petani agar pada musim kemarau ini jika nekat menanam padi agar menggunakan varietas umur pendek.

[HOAKS atau FAKTA]: PLN Bikin Aplikasi Token Listrik Gratis
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: PLN Bikin Aplikasi Token Listrik Gratis

Masyarakat diimbau agar lebih berhati-hati dalam menerima informasi dari media sosial.

KPK Ultimatum Sekretaris MA Hasbi Hasan untuk Kooperatif
Indonesia
KPK Ultimatum Sekretaris MA Hasbi Hasan untuk Kooperatif

Lembaga antirasuah menjadwalkan pemeriksaan terhadap kedua orang tersebut sebagai tersangka kasus dugaan suap pengurusan perkara di MA.

Reshuffle Kabinet, Jokowi: Tunggu Aja
Indonesia
Reshuffle Kabinet, Jokowi: Tunggu Aja

Pertemuan antara Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) merupakan silaturahim biasa.

Waspadai Bencana Hidrometeorologi Basah
Indonesia
Waspadai Bencana Hidrometeorologi Basah

Abdul menjelaskan, untuk menghadapi berbagai ancaman bencana, masyarakat diharapkan memiliki rencana kesiapsiagaan keluarga

DPD RI Minta BPOM Tertibkan Peredaran Kosmetik Ilegal
Indonesia
DPD RI Minta BPOM Tertibkan Peredaran Kosmetik Ilegal

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti meminta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menertibkan peredaran kosmetik ilegal yang dijual secara daring karena dikhawatirkan membahayakan kesehatan masyarakat.