Jokowi Minta Rekomendasi Komnas HAM Soal Tewasnya Laskar FPI Ditindaklanjuti
Merahputih.com - Presiden Joko Widodo menyambut baik hasil investigasi tewasnya enam laskar FPI pengawal Habib Rizieq oleh Komnas HAM.
"Dan setiap upaya oleh siapapun yang melakukan kekerasan, harus kita cegah, harus kita hindari," kata Komisioner Komnas HAM Mohammad Choirul Anam dalam jumpa pers yang disiarkan di Youtube Kemenko Polhukam, Kamis (14/1).
Baca Juga:
Komnas HAM: Laskar FPI dengan Polisi Sempat Saling Senggol dan Serang
Komnas HAM berharap laporan 103 halaman itu mampu menambah terangnya peristiwa dan memudahkan pelaksanaan rekomendasi terkait kasus tersebut.
Sementara, Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM, Mahfud MD menyatakan bahwa Presiden Jokowi meminta seluruh rekomendasi Komnas HAM ditindaklanjuti.
"Tak boleh ada yang disembunyikan," ujar Menko Polhukam Mahfud MD.
Mahfud menuturkan dari hasil temuan Komnas HAM itu akan diungkap di pengadilan peristiwa yang terjadi sebenarnya.
Mahfud juga menyebut, berdasarkan investigasi Komnas HAM, ada kelompok sipil yang membawa senjata api rakitan dan sajam. Termasuk peristiwa 'menunggu' yang menjadi pemicu penembakan di KM 50.
"Nanti kita ungkap di pengadilan dan kita tak akan menutup-nutupi dan saya akan memberikan ini ke kepolisian," kata Mahfud.
Baca Juga:
Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik mengatakan Presiden Jokowi mengapresiasi kinerja dan kesimpulan investigasi terkait KM 50. Jokowi juga memberikan arahan kepada Kapolri untuk menindaklanjuti rekomendasi Komnas HAM.
"Akan memberikan arahan yang jelas kepada Kapolri untuk menindaklanjuti rekomendasi dari Komnas HAM itu," paparnya. (Knu)